Geger! Suami Istri Tewas Dirampok dengan Leher Bekas Disayat
Rabu, 12 Oktober 2022 - 17:02 WIB
BANYUASIN - Perampokan disertai pembunuhan sadis menimpa pasangan suami istri (pasutri) Sunardi dan Srinarti yang tinggal di Desa Nunggal Sari, Kecamatan Pulau Rimau, Banyuasin, Sumatera Selatan (Sumsel).
Sunardi yang menjabat Kepala Dusun dan istrinya, Srinarti ditemukan dalam kondisi tak bernyawa berlumuran darah di kamar mereka, Rabu (12/10/2022).
Saat ditemukan, tangan dan kaki Sunardi maupun Srinarti diikat tali plastik sehingga tidak bisa bergerak. Keduanya tewas dengan leher menganga yang diduga bekas dilukai oleh pelaku.
Perampokan berdarah tersebut diketahui pagi hari saat pegawai toko milik pasangan suami istri ini hendak membuka toko. Namun pegawai toko kaget saat menemukan kedua majikannya dalam kondisi tewas, kaki dan tangan terikat tali plastik dengan darah berceceran.
”Aksi perampokan ini terjadi sekitar pukul 04.00 WIB, ” kata Narno warga setempat.
Perampokan sadis selain menewaskan suami istri, para pelaku juga menguras harta benda korban.
”Infonya sepeda motor, uang dan perhiasan yang diambil para pelaku, ” katanya
Sementara itu, Camat Pulau Rimau Surahman mengaku belum mengetahui secara detail peristiwa perampokan dan pembunuhan yang menewaskan dua warganya.
Terpisah, Kapolres Banyuasin AKBP Imam Safei membenarkan peristiwa perampokan sadis di Desa Nunggal Sari Kecamatan Pulau Rimau tersebut.
”Ini tim Satreskrim Polres Banyuasin dan Polsek Pulau Rimau sudah berada di TKP, doakan segera terungkap,” pungkasnya.
Sunardi yang menjabat Kepala Dusun dan istrinya, Srinarti ditemukan dalam kondisi tak bernyawa berlumuran darah di kamar mereka, Rabu (12/10/2022).
Baca Juga
Saat ditemukan, tangan dan kaki Sunardi maupun Srinarti diikat tali plastik sehingga tidak bisa bergerak. Keduanya tewas dengan leher menganga yang diduga bekas dilukai oleh pelaku.
Perampokan berdarah tersebut diketahui pagi hari saat pegawai toko milik pasangan suami istri ini hendak membuka toko. Namun pegawai toko kaget saat menemukan kedua majikannya dalam kondisi tewas, kaki dan tangan terikat tali plastik dengan darah berceceran.
”Aksi perampokan ini terjadi sekitar pukul 04.00 WIB, ” kata Narno warga setempat.
Perampokan sadis selain menewaskan suami istri, para pelaku juga menguras harta benda korban.
”Infonya sepeda motor, uang dan perhiasan yang diambil para pelaku, ” katanya
Sementara itu, Camat Pulau Rimau Surahman mengaku belum mengetahui secara detail peristiwa perampokan dan pembunuhan yang menewaskan dua warganya.
Terpisah, Kapolres Banyuasin AKBP Imam Safei membenarkan peristiwa perampokan sadis di Desa Nunggal Sari Kecamatan Pulau Rimau tersebut.
”Ini tim Satreskrim Polres Banyuasin dan Polsek Pulau Rimau sudah berada di TKP, doakan segera terungkap,” pungkasnya.
(shf)
tulis komentar anda