Jamaah Haji Cimahi Sudah Pulang, Dinkes dan Kemenag Pantau Kondisi Kesehatannya
Rabu, 10 Agustus 2022 - 03:25 WIB
Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kota Cimahi berkoordinasi dengan Dinas Kesehatan untuk memantau kondisi kesehatan jamaah haji yang sudah kembali ke Cimahi. SINDOnews/Adi
CIMAHI - Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kota Cimahi berkoordinasi dengan Dinas Kesehatan untuk memantau kondisi kesehatan jamaah haji yang sudah kembali ke Cimahi.
Seperti diketahui sebanyak 251 jamaah haji asal Kota Cimahi yang tergabung pada Kelompok Terbang (kloter) 33 JKS- Bekasi, sudah pulang dalam kondisi sehat dan selamat pada Minggu (7/8/2022) lalu.
Sebelum pulang mereka harus terlebih dahulu menjalani swab antigen di Asrama Haji Bekasi, dan seluruhnya dinyatakan negatif COVID-19. Meski begitu, Pemkot Cimahi melalui Dinas Kesehatan (Dinkes), tetap memantau kondisi kesehatan semua jemaah haji.
"Semua jamaah haji asal Cimahi dinyatakan negatif COVID-19, tapi kami dan Dinkes tetap memantau kesehatan semua jamaah haji yang sudah kembali," kata Kepala Seksi Penyelenggara Haji dan Umrah Kemenag Kota Cimahi, Ahmad Fikri Firdaus, Selasa (9/8/2022).
Menurutnya, seluruh jemaah haji yang dipantau itu untuk memastikan kondisi jemaah sehat, serta mengantisipasi potensi COVID-19 dan meningitis. Sebab ada perbedaan kondisi cuaca antara di Arab Saudi dengan di Indonesia, sehingga mereka perlu kembali menyesuaikan kondisinya.
Sesuai arahan Kementerian Kesehatan dalam rangka memaksimalkan pengawasan dan mengoptimalkan upaya pencegahan dan pengendalian COVID-19, jamaah haji yang kembali ke Tanah Air semua di swab antigen. Proses itu dilakukan kepada semua jamaah haji dari awalnya yang hanya sampel secara acak.
Baca: 2 Bule Perampok Bos Trading di Bali Divonis 5 dan 5,5 Tahun Penjara.
"Jadi begitu kembali ke tanah air, seluruh jemaah haji di swab antigen di Asrama. Kalau kemarin saat berangkat yang diswab hanya 10%, sekarang harus 100%. Alhamdulillah semuanya negatif," ujarnya.
Disinggung soal proses kepulangan, semua jamaah telah melaksanakan ibadah haji dengan lancar, sukses, selamat, dan sehat. Walaupun ada satu jamaah yang menggunakan ambulan, karena kelelahan karena sebelum berangkat sempat operasi jantung.
Baca Juga: Tembak Ibu Muda Pakai Anak Panah, Remaja 16 Tahun Ditangkap Tim Buser 77.
"Semuanya selamat dan sudah kembali ke rumahnya. Tahun ini Kota Cimahi mendapat kuota 253 orang, plus dua yang merupakaan jemaah haji cadangan menggantikan satu jamaah yang meninggal sebelum berangkat ke Tanah Suci," pungkasnya.
Seperti diketahui sebanyak 251 jamaah haji asal Kota Cimahi yang tergabung pada Kelompok Terbang (kloter) 33 JKS- Bekasi, sudah pulang dalam kondisi sehat dan selamat pada Minggu (7/8/2022) lalu.
Sebelum pulang mereka harus terlebih dahulu menjalani swab antigen di Asrama Haji Bekasi, dan seluruhnya dinyatakan negatif COVID-19. Meski begitu, Pemkot Cimahi melalui Dinas Kesehatan (Dinkes), tetap memantau kondisi kesehatan semua jemaah haji.
"Semua jamaah haji asal Cimahi dinyatakan negatif COVID-19, tapi kami dan Dinkes tetap memantau kesehatan semua jamaah haji yang sudah kembali," kata Kepala Seksi Penyelenggara Haji dan Umrah Kemenag Kota Cimahi, Ahmad Fikri Firdaus, Selasa (9/8/2022).
Menurutnya, seluruh jemaah haji yang dipantau itu untuk memastikan kondisi jemaah sehat, serta mengantisipasi potensi COVID-19 dan meningitis. Sebab ada perbedaan kondisi cuaca antara di Arab Saudi dengan di Indonesia, sehingga mereka perlu kembali menyesuaikan kondisinya.
Sesuai arahan Kementerian Kesehatan dalam rangka memaksimalkan pengawasan dan mengoptimalkan upaya pencegahan dan pengendalian COVID-19, jamaah haji yang kembali ke Tanah Air semua di swab antigen. Proses itu dilakukan kepada semua jamaah haji dari awalnya yang hanya sampel secara acak.
Baca: 2 Bule Perampok Bos Trading di Bali Divonis 5 dan 5,5 Tahun Penjara.
"Jadi begitu kembali ke tanah air, seluruh jemaah haji di swab antigen di Asrama. Kalau kemarin saat berangkat yang diswab hanya 10%, sekarang harus 100%. Alhamdulillah semuanya negatif," ujarnya.
Disinggung soal proses kepulangan, semua jamaah telah melaksanakan ibadah haji dengan lancar, sukses, selamat, dan sehat. Walaupun ada satu jamaah yang menggunakan ambulan, karena kelelahan karena sebelum berangkat sempat operasi jantung.
Baca Juga: Tembak Ibu Muda Pakai Anak Panah, Remaja 16 Tahun Ditangkap Tim Buser 77.
"Semuanya selamat dan sudah kembali ke rumahnya. Tahun ini Kota Cimahi mendapat kuota 253 orang, plus dua yang merupakaan jemaah haji cadangan menggantikan satu jamaah yang meninggal sebelum berangkat ke Tanah Suci," pungkasnya.
(nag)
tulis komentar anda