Ngeri! Buaya Sungai Mamberamo Serang Manusia, 1 Bocah Diterkam saat Cari Ikan
Sabtu, 06 Agustus 2022 - 22:25 WIB
Petugas Tim SAR gabungan melakukan pencarian terhadap Leno Rumansar yang hilang usai diserang buaya di Sungai Mamberamo saat mencari ikan. Foto/Antara/HO-SAR Jayapura
MAMBERAMO - Seorang bocah bernama Leno Rumansar (14) hilang usai diserang buaya di Sungai Mamberamo di Kabupaten Mamberamo Raya, Papua. Korban diserang saat mencari ikan.
Tim SAR gabungan Mamberamo Raya langsung diterjunkan melakukan pencarian korban yang dilaporkan diserang buaya di Sungai Mamberamo.
Plh Kepala Kantor SAR Jayapura, Marinus B Ohoirat mengatakan personel, yang dikerahkan berasal dari Basarnas, TNI AL, Polairud Polres Sarmi dan KPLP untuk mencari korban Leno Rumansar.
Korban diketahui diserang buaya pada Rabu (3/8/2022). Namun baru dilaporkan ke Pos SAR Sarmi, Sabtu (6/8/2022) oleh orang tua korban yang juga menjadi saksi insiden tersebut .
Setelah mendapat laporan kemudian tim SAR gabungan diberangkatkan ke wilayah Kabupaten Mamberamo Raya yang menjadi tempat kejadian perkara (TKP).
Tim SAR gabungan diberangkatkan dengan menggunakan kapal cepat Basarnas Rigit Inflatable Boat (RIB).
"Pencaharian hingga kini masih dilakukan," ujar Marinus B Ohoirat.
Sementara itu, orang tua korban melaporkan insiden itu terjadi saat bersama anaknya mencari ikan. Namun tiba-tiba korban diserang buaya dan hilang ke dalam Sungai Mamberamo.
Tim SAR gabungan Mamberamo Raya langsung diterjunkan melakukan pencarian korban yang dilaporkan diserang buaya di Sungai Mamberamo.
Plh Kepala Kantor SAR Jayapura, Marinus B Ohoirat mengatakan personel, yang dikerahkan berasal dari Basarnas, TNI AL, Polairud Polres Sarmi dan KPLP untuk mencari korban Leno Rumansar.
Korban diketahui diserang buaya pada Rabu (3/8/2022). Namun baru dilaporkan ke Pos SAR Sarmi, Sabtu (6/8/2022) oleh orang tua korban yang juga menjadi saksi insiden tersebut .
Setelah mendapat laporan kemudian tim SAR gabungan diberangkatkan ke wilayah Kabupaten Mamberamo Raya yang menjadi tempat kejadian perkara (TKP).
Tim SAR gabungan diberangkatkan dengan menggunakan kapal cepat Basarnas Rigit Inflatable Boat (RIB).
"Pencaharian hingga kini masih dilakukan," ujar Marinus B Ohoirat.
Sementara itu, orang tua korban melaporkan insiden itu terjadi saat bersama anaknya mencari ikan. Namun tiba-tiba korban diserang buaya dan hilang ke dalam Sungai Mamberamo.
(shf)
tulis komentar anda