Meriahkan HUT Bhayangkara, Ribuan Warga Pecahkan Rekor Dunia Tari di Magelang
Kamis, 07 Juli 2022 - 11:59 WIB
Ribuan warga Kota Magelang, bersama Kapolda Jateng Irjen Pol. Ahmad Luthfi, memenuhi Alun-alun Magelang, untuk berpartisipasi dalam kegiatan pemecahan rekor dunia tari Gugur Gunung, Kamis (7/7/2022). Foto/Dok. Bidhumas Polda Jateng
MAGELANG - Kapolda Jateng, Irjen Pol. Ahmad Luthfi bersama ribuan warga Kota Magelang, memenuhi Alun-alun Magelang. Mereka menarikan secara bersama-sama tari Gugur Gunung, dalam rangka memeriahkan HUT ke-76 Bhayangkara, Kamis (7/7/2022).
Aksi menari secara bersama ini, memecahkan rekor dunia tari Gugur Gunung, dengan jumlah penari terbanyak. Tidak saja dilakukan di alun-alun, sejumlah masyarakat dari berbagai daerah di Indonesia, juga mengikuti kegiatan tari tersebut melalui saluran online.
Museum Rekor Dunia Indonesia (MURI) mencatat, lebih dari 14 ribu warga mengikuti kegiatan tersebut sehingga layak disebut sebagai pemecahan rekor dunia. Ahmad Luthfi hadir bersama Forkompinda Magelang, dan tokoh masyarakat Magelang, KH Yusuf Chudhori (pengasuh ponpes API).
Tari Gugur Gunung ini, melambangkan semangat gotong royong dan kebersamaan tersebut. "Kegiatan pemecahan rekor MURI melalui Tari Gugur Gunung ini diprakarsai oleh Kapolresta Magelang. Selain untuk mempersatukan budaya masyarakat, juga untuk mendidik masyarakat kita untuk ikut memeriahkan Hari Bhayangkara ke-76," ujar jenderal polisi bintang dua itu.
Ditambahkannya, kegiatan pemecahan rekor dunia tari Gugur Gunung tersebut diselenggarakan masyarakat Magelang, dalam rangka memeriahkan HUT Bhayangkara ke 76. Untuk itu dirinya sangat mengapresiasi kegiatan tersebut.
"Karena pada hakekatnya hari Bhayangkara juga untuk masyarakat, karena Polri adalah milik rakyat Indonesia. Dalam kegiatan ini, tari Gugur Gunung menggambarkan kebersamaan Polri dengan masyarakat dalam upaya menjaga Harkamtibmas," terang Luthfi.
Aksi menari secara bersama ini, memecahkan rekor dunia tari Gugur Gunung, dengan jumlah penari terbanyak. Tidak saja dilakukan di alun-alun, sejumlah masyarakat dari berbagai daerah di Indonesia, juga mengikuti kegiatan tari tersebut melalui saluran online.
Museum Rekor Dunia Indonesia (MURI) mencatat, lebih dari 14 ribu warga mengikuti kegiatan tersebut sehingga layak disebut sebagai pemecahan rekor dunia. Ahmad Luthfi hadir bersama Forkompinda Magelang, dan tokoh masyarakat Magelang, KH Yusuf Chudhori (pengasuh ponpes API).
Baca Juga
Tari Gugur Gunung ini, melambangkan semangat gotong royong dan kebersamaan tersebut. "Kegiatan pemecahan rekor MURI melalui Tari Gugur Gunung ini diprakarsai oleh Kapolresta Magelang. Selain untuk mempersatukan budaya masyarakat, juga untuk mendidik masyarakat kita untuk ikut memeriahkan Hari Bhayangkara ke-76," ujar jenderal polisi bintang dua itu.
Ditambahkannya, kegiatan pemecahan rekor dunia tari Gugur Gunung tersebut diselenggarakan masyarakat Magelang, dalam rangka memeriahkan HUT Bhayangkara ke 76. Untuk itu dirinya sangat mengapresiasi kegiatan tersebut.
"Karena pada hakekatnya hari Bhayangkara juga untuk masyarakat, karena Polri adalah milik rakyat Indonesia. Dalam kegiatan ini, tari Gugur Gunung menggambarkan kebersamaan Polri dengan masyarakat dalam upaya menjaga Harkamtibmas," terang Luthfi.
Baca Juga
tulis komentar anda