Pemkab Asmat Buka Pendaftaran dan Seleksi untuk Jabatan Pimpinan Tinggi Pratama
Senin, 20 Juni 2022 - 15:13 WIB
Sekretaris Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Asmat Herman Rante, di ruang kerjanya, Senin (20/6/2022).)
AGATS - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Asmat membuka pendaftaran dan seleksi terbuka pengisian Jabatan Pimpinan Tinggi Pratama (JPTP) di lingkungan Pemda Asmat Tahun 2022, Senin (20/6/22).
Sekretaris Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Asmat Herman Rante mengatakan, pendaftaran dan seleksi JPTP telah dimulai pada 7 Juni 2022, dan ada 8 organisasi pimpinan daerah (OPD) yang dilelang.
"Delapan JPTP yang dilelang di antarnya Sekretariat Daerah, Dinas Pekerjaan Umum (PU), Dinas Pendidikan, Kesbangpol, Dinas Lingkungan Hidup, Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora), Dinas Pemkam dan Pol PP," paparnya.
Herman yang juga sekaligus Ketua Panitia Pelaksana Kegiatan JPTP menyampaikan, tahapan yang akan diikuti oleh peserta JPTP yakni penerimaan berkas, seleksi ADM, pengumuman seleksi ADM, psikotes, pengumuman hasil seleksi psikotes.
"Dilanjutkan, penulisan makala, wawancara, pengumuman hasil seleksi penulisan makalah dan wawancara, penyampaian hasil penilaian kepada pejabat pembina kepegawaian Asmat, serta penyampaian laporan pelaksanaan kepada Komisi Aparatur Sipil Negara (ASN) di Jakarta dan menyampaikan laporan pelaksanaan kepada Gubernur Papua di Jayapura," paparnya.
Khusus untuk tahapan psikotes, kata Herman, BPKSDM Asmat bekerja sama dengan Lembaga Asesor Psikotes naungan Universitas Cendrawasih (Uncen) Jayapura.
Sementara itu, Panitia Seleksi (Pansel) JPTP dipimpin oleh Plt. Sekda Asmat Absalom Amiyaram dibantu oleh Akademisi Uncen, dan praktisi setempat.
Ia mengakui, BPKSDM Asmat akan merekomendasikan setiap satu OPD yang dilelang sebanyak tiga orang untuk mengikuti seleksi. "Nanti yang akan memberi keputusan adalah pejabat pembina kepegawaian yakni Bupati Asmat Elisa Kambu," katanya.
Proses tahapan telah dilangsungkan, jika belum tercapai proses pendaftaran, akan ditambah waktu hingga Juli 2022. "Harapan kami bersama proses JPTP ini segera selesai, hingga para pejabat membantu melaksanakan aktivitas program Pemkab Asmat di 8 OPD setempat," pungkasnya. CM
Sekretaris Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Asmat Herman Rante mengatakan, pendaftaran dan seleksi JPTP telah dimulai pada 7 Juni 2022, dan ada 8 organisasi pimpinan daerah (OPD) yang dilelang.
"Delapan JPTP yang dilelang di antarnya Sekretariat Daerah, Dinas Pekerjaan Umum (PU), Dinas Pendidikan, Kesbangpol, Dinas Lingkungan Hidup, Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora), Dinas Pemkam dan Pol PP," paparnya.
Herman yang juga sekaligus Ketua Panitia Pelaksana Kegiatan JPTP menyampaikan, tahapan yang akan diikuti oleh peserta JPTP yakni penerimaan berkas, seleksi ADM, pengumuman seleksi ADM, psikotes, pengumuman hasil seleksi psikotes.
"Dilanjutkan, penulisan makala, wawancara, pengumuman hasil seleksi penulisan makalah dan wawancara, penyampaian hasil penilaian kepada pejabat pembina kepegawaian Asmat, serta penyampaian laporan pelaksanaan kepada Komisi Aparatur Sipil Negara (ASN) di Jakarta dan menyampaikan laporan pelaksanaan kepada Gubernur Papua di Jayapura," paparnya.
Khusus untuk tahapan psikotes, kata Herman, BPKSDM Asmat bekerja sama dengan Lembaga Asesor Psikotes naungan Universitas Cendrawasih (Uncen) Jayapura.
Sementara itu, Panitia Seleksi (Pansel) JPTP dipimpin oleh Plt. Sekda Asmat Absalom Amiyaram dibantu oleh Akademisi Uncen, dan praktisi setempat.
Ia mengakui, BPKSDM Asmat akan merekomendasikan setiap satu OPD yang dilelang sebanyak tiga orang untuk mengikuti seleksi. "Nanti yang akan memberi keputusan adalah pejabat pembina kepegawaian yakni Bupati Asmat Elisa Kambu," katanya.
Proses tahapan telah dilangsungkan, jika belum tercapai proses pendaftaran, akan ditambah waktu hingga Juli 2022. "Harapan kami bersama proses JPTP ini segera selesai, hingga para pejabat membantu melaksanakan aktivitas program Pemkab Asmat di 8 OPD setempat," pungkasnya. CM
(ars)
tulis komentar anda