Perempuan NU Pasuruan Solid Dukung Gus Muhaimin Presiden 2024
Minggu, 19 Juni 2022 - 19:57 WIB
Ribuan perempuan NU Pasuruan, Jawa Timur secara tegas mendeklarasikan dukungan untuk Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar di Ponpes Al-Ishlahiyyah, Minggu (19/6/2022). Foto/Ist
PASURUAN - Ribuan perempuan Nahdlatul Ulama (NU) Pasuruan, Jawa Timur secara tegas mendeklarasikan dukungan untuk Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar.
Deklarasi digelar di Pondok Pesantren (Ponpes) Al-Ishlahiyyah, Tumpuk, Kecamatan Wonorejo, Kabupaten Pasuruan, Minggu (19/6/2022).
Acara diawali dengan istighosah yang dipimpin langsung Pengasuh Ponpes Al-Ishlahiyyah, Ucik Nurul Hidayati atau Bu Nyai Ucik.
Selanjutnya dilaksanakan deklarasi dukungan terhadap Gus Muhaimin Presiden 2024. Deklarasi ini dibacakan langsung Nyai Mujib Imron, atau istri Wakil Bupati Pasuruan Gus Mujib.
Ada tiga poin dalam deklarasi yang dibacakan, di antaranya meyakini Gus Muhaimin Iskandar adalah satu- satunya kader Nahdlatul Ulama.
Selain itu, Gus Muhaimin adalah cicit pendiri NU KH Bisri Syansuri yang dinilai layak maju dalam Pilpres 2024 mendatang.
Kedua, meyakini dan menyaksikan Gus Muhaimin memberi kontribusi nyata terhadap kesejahteraan kaum santri melalui UU Pesantren.
Deklarasi digelar di Pondok Pesantren (Ponpes) Al-Ishlahiyyah, Tumpuk, Kecamatan Wonorejo, Kabupaten Pasuruan, Minggu (19/6/2022).
Acara diawali dengan istighosah yang dipimpin langsung Pengasuh Ponpes Al-Ishlahiyyah, Ucik Nurul Hidayati atau Bu Nyai Ucik.
Selanjutnya dilaksanakan deklarasi dukungan terhadap Gus Muhaimin Presiden 2024. Deklarasi ini dibacakan langsung Nyai Mujib Imron, atau istri Wakil Bupati Pasuruan Gus Mujib.
Ada tiga poin dalam deklarasi yang dibacakan, di antaranya meyakini Gus Muhaimin Iskandar adalah satu- satunya kader Nahdlatul Ulama.
Selain itu, Gus Muhaimin adalah cicit pendiri NU KH Bisri Syansuri yang dinilai layak maju dalam Pilpres 2024 mendatang.
Kedua, meyakini dan menyaksikan Gus Muhaimin memberi kontribusi nyata terhadap kesejahteraan kaum santri melalui UU Pesantren.
tulis komentar anda