Selfie di Air Terjun Kebo Glundung Pasuruan, Pria Surabaya Tewas setelah Terjatuh ke Jurang
Selasa, 07 Juni 2022 - 18:44 WIB
Ilustrasi air terjun. Foto: Istimewa
PASURUAN - Nasib sial dialami M Rois Wibowo (39), turis lokal di air terjun Kebo Glundung, Prigen, Kabupaten Pasuruan, Jawa Timur. Niat ingin berswafoto, malah tewas setelah terjatuh ke jurang sedalam 150 meter.
Sapto, warga sekitar mengatakan, korban merupakan pekerja swasta camping dan mandi. Dia naik ke atas air terjun untuk berswafoto dengan seorang temannya. Sialnya, dia terpeleset dan terjatuh ke dalam jurang.
"Korban bekerja di perusahaan swasta camping dan mandi. Naik ke atas untuk berswafoto dengan temannya. Tetapi terpeleset dan jatuh ke dalam jurang," katanya, Selasa (7/6/2022).
Peristiwa ini pun langsung dilaporkan kepada Tim SAR gabungan yang langsung terjun ke lokasi bersama aparat.
Slamet, petugas SAR yang ikut mencari korban mengatakan, butuh waktu berjam-jam mencari jenazah korban. Kondisi hutan yang masih perawan, membuat pencarian mendapat tantangan dan cukup memakan waktu.
"Korban warga Kebraon, Karang Pilang, Surabaya. Tim SAR yang diterjunkan dari Koramil dan polisi. Medannya curam, tebing terjal, dan hutannya masih perawan. Jasad korban sudah diserahkan ke pihak keluarga," pungkasnya.
Sapto, warga sekitar mengatakan, korban merupakan pekerja swasta camping dan mandi. Dia naik ke atas air terjun untuk berswafoto dengan seorang temannya. Sialnya, dia terpeleset dan terjatuh ke dalam jurang.
"Korban bekerja di perusahaan swasta camping dan mandi. Naik ke atas untuk berswafoto dengan temannya. Tetapi terpeleset dan jatuh ke dalam jurang," katanya, Selasa (7/6/2022).
Peristiwa ini pun langsung dilaporkan kepada Tim SAR gabungan yang langsung terjun ke lokasi bersama aparat.
Slamet, petugas SAR yang ikut mencari korban mengatakan, butuh waktu berjam-jam mencari jenazah korban. Kondisi hutan yang masih perawan, membuat pencarian mendapat tantangan dan cukup memakan waktu.
"Korban warga Kebraon, Karang Pilang, Surabaya. Tim SAR yang diterjunkan dari Koramil dan polisi. Medannya curam, tebing terjal, dan hutannya masih perawan. Jasad korban sudah diserahkan ke pihak keluarga," pungkasnya.
(san)
tulis komentar anda