Ini Penyebab Jebolnya Tanggul Penahan Air Laut di Pelabuhan Tanjung Emas Semarang
Senin, 23 Mei 2022 - 21:21 WIB
SEMARANG - Tanggul penahan air laut di kawasan lamacitra Pelabuhan Tanjung Emas Semarang jebol, Senin (23/5/2022).
Tanggul tersebut jebol lantaran tidak kuat menahan besarnya debit dan derasnya arus limpahan rob dari laut.
Kapolsek KPTE Polrestabes Semarang, Kompol Firdaus Yudhatama menjelaskan, berdasarkan hasil pengumpulan bahan keterangan dan pantauan, tanggul penahan air laut di kawasan lamacitra Pelabuhan Tanjung Emas jebol sekitar pukul 14.00 WIB.
Akibatnya, kawasan pelabuhan Tanjung Emas tergenang banjir rob. "Tanggul penahan air laut di kawasan Lamicitra jebol karena tidak mampu menahan air laut yang cukup besar," katanya.
Imbas dari banjir rob, semua karyawati dipulangkan dari instansi maupun perusahaan di kawasan pelabuhan lebih awal. “Ini dilakukan untuk mengantisipasi dampak banjir air laut yang masuk di kawasan Pelabuhan Tanjung Emas Semarang,” ujarnya.
Adapun titik lokasi banjir rob yakni depan Pos 1, lingkungan Polsek KPTE, Jalan Coaster, Jalan Deli, Dermaga Nusantara, Terminal Pelabuhan Tanjung Emas Semarang, kawasan Lamicitra dan Dog Koja Bahari.
Ketinggian genangan air di kawasan Lamicitra mencapai 1,5 meter. Jalan sekitar 55 sentimeter, Jalan M Pardi 40 sentimeter, Jalan Yos Sudarso sekitar 50 sentimeter, Jalan Ampenan 80 sentimeter, pos 1 kurang lebih 80 sentimeter dan depan terminal pelabuhan mencapai 80 sentimeter.
Tanggul tersebut jebol lantaran tidak kuat menahan besarnya debit dan derasnya arus limpahan rob dari laut.
Kapolsek KPTE Polrestabes Semarang, Kompol Firdaus Yudhatama menjelaskan, berdasarkan hasil pengumpulan bahan keterangan dan pantauan, tanggul penahan air laut di kawasan lamacitra Pelabuhan Tanjung Emas jebol sekitar pukul 14.00 WIB.
Akibatnya, kawasan pelabuhan Tanjung Emas tergenang banjir rob. "Tanggul penahan air laut di kawasan Lamicitra jebol karena tidak mampu menahan air laut yang cukup besar," katanya.
Imbas dari banjir rob, semua karyawati dipulangkan dari instansi maupun perusahaan di kawasan pelabuhan lebih awal. “Ini dilakukan untuk mengantisipasi dampak banjir air laut yang masuk di kawasan Pelabuhan Tanjung Emas Semarang,” ujarnya.
Baca Juga
Adapun titik lokasi banjir rob yakni depan Pos 1, lingkungan Polsek KPTE, Jalan Coaster, Jalan Deli, Dermaga Nusantara, Terminal Pelabuhan Tanjung Emas Semarang, kawasan Lamicitra dan Dog Koja Bahari.
Ketinggian genangan air di kawasan Lamicitra mencapai 1,5 meter. Jalan sekitar 55 sentimeter, Jalan M Pardi 40 sentimeter, Jalan Yos Sudarso sekitar 50 sentimeter, Jalan Ampenan 80 sentimeter, pos 1 kurang lebih 80 sentimeter dan depan terminal pelabuhan mencapai 80 sentimeter.
(nic)
tulis komentar anda