Area Kolam Renang Waterpark Kenjeran Dijaga Ketat, Ada Potongan Besi Bergelantungan dan Berbahaya

Sabtu, 07 Mei 2022 - 15:34 WIB
Petugas dari BPBD Kota Surabaya menjaga area seluncuran kolam renang waterpark Kenjeran yang roboh karena ada potongan besi bergelantungan.Foto/ist
SURABAYA - Lokasi kolam renang waterpark Kenjeran Surabaya yang roboh disterilisasi. Petugas menjaga ketat area seluncueran yang roboh dan menyebabkan sembilan pengunjung terluka.

Kepala BPBD Kota Surabaya Ridwan Mubarun menyebutkan, anggota BPBD sterilisasi area tersebut. "Karena ada potongan seluncuran yang masih bergelantungan di atas," kata Ridwan Mubarun, Sabtu (7/5/2022).

Baca juga: BREAKING NEWS! Seluncuran Kolam Renang Waterpark Kenjeran Surabaya Roboh, 9 Anak Dikabarkan Jadi Korban



Ridwan juga menyebutkan, sejumlah ambulans sudah membawa para korban ke rumah sakit untuk dirawat. Di antaranya dari ambulans PMI, PKM Takal, PKM Mulyorejo, PKM Keputih, PKM Sidotopo dan PKM Medokan Ayu.

Diberitakan, seluncuran kolam renang di wahana wisata Waterpark Kenjeran Surabaya roboh, Sabtu (7/5/2022). Sebanyak 9 pengunjung dikabarkan menjadi korban dan mengalami luka-luka.

Informasi di lapangan, para korban sudah mendapatkan penanganan total 9 anak. Satu orang terindikasi cidera otak sedang sudah dirujuk menggunakan mobil warga. Tiga orang terindikasi close fraktur tangan maupun kaki sudah dirujuk menggunakan ambulance PMI maupun ambulance puskesmas.

Sedangkan lima aorang luka ringan dan shock. Seluruh korban dirujuk ke Rumah Sakit Suwandi Kota Surabaya.

Kapolres Tanjung Perak, AKBP Anton Elfrino Prisanto sedang menuju lokasi untuk mengecek ke lokasi. Sementara Ridwan Mubarun selaku Kepala BPBD Kota Surabaya menginformasikan sedikitnya enam mobil ambulance sudah berada di lokasi dan para korban sudah ditangani petugas medis.
(msd)
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More Content