2 Hari Hilang di Perairan Kepulauan Nias, 3 Nelayan Selamat
Sabtu, 20 Juni 2020 - 06:33 WIB
Tiga nelayan yang dilaporkan hilang di perairan Kepulauan Nias, ditemukan selamat. Foto/Ilustrasi
NIAS SELATAN - Tiga nelayan yang dilaporkan hilang sejak Selasa (16/6/2020), akhirnya ditemukan oleh tim SAR, Kamis (18/6/2020) malam. Ketiganya ditemukan dalam kondisi selamat.
(Baca juga: Jelang Atletico vs Valladolid: Costa Moncer Ancam Posisi Morata )
Sebelumnya, kapal boat nelayan itu dilaporkan hilang di kawasan perairan Pulau Sumabawa, Kecamatan Toma, Nias Selatan, Provinsi Sumatera Utara. Kapal boat nelayan itu berisi satu nahkoda dan dua anak buah kapal (ABK).
Kepala Kantor SAR Kepulauan Nias, M. Agus Wibisono dan Kepala Seksi Operasi dan Siaga Kantor SAR Nias, Benteng Telaumbanua menerangkan, pada Rabu (17/6/2020) pukul 14.50 WIB, menerima informasi dari Kepala Desa Hilindaso Niha, Kecamatan Toma Nias Selatan, Martawa Harita adanya kapal boat nelayan hilang Selasa (16/6/2020), sekitar Pukul 16.00 WIB, tepatnya di Pulau Sumabawa Nias Selatan.
"Mendapat informasi itu, kita bersama tim SAR melakukan pecarian. Hasil Operasi SAR, H.2 pada Kamis (18/6/2020) pukul 21.00 WIB, tim SAR berhasil menemukan kapal boat nelayan di sekitar Pulau Sumabawa Nias Selatan. Satu orang nahkoda dan dua ABK dalam keadaan selamat," terang Agus Wibisono, Jumat (19/6/2020).
(Baca juga: Air Mata Warga Tumpah Saat Beri Semangat Pasien COVID-19 )
Agus Wibisono menjelaskan, kapal boat nelayan itu kecelakaan dan mati mesin. Mesin kapal berhasil dihidupkan dan setelah benar-benar yakin dengan dipandu oleh nelayan (keluarga korban), ketiga korban pulang ke Hilindaso Niha, dan tiba pada Jumat (19/6/2020) dini hari, dalam keadaan aman dan selamat.
"Ketiga korban selamat adalah penduduk Desa Hilindaso Niha, Kecamatan Toma Nias Selatan, yakni Junisman Buulolo (43), Peterman Buulolo (33), dan Generasi Daeli (35). Ketiganya dievakuasi dan tiba di desanya dalam keadaan aman dan selamat," ungkap Agus Wibisono.
(Baca juga: Kaum Adam Berperan Besar terhadap Ledakan Kehamilan Tidak Direncanakan )
Dengan ditemukannya ketiga nelayan tersebut, maka menurut Agus Wibisono operasi pencarian selesai dan ditutup. Seluruh unsur SAR, yaitu tim Rescue KPP Nias, Lanal Nias, Polres Nias Selatan, BPBD Nias Selatan dikembalikan ke Kesatuan masing-masing.
(Baca juga: Jelang Atletico vs Valladolid: Costa Moncer Ancam Posisi Morata )
Sebelumnya, kapal boat nelayan itu dilaporkan hilang di kawasan perairan Pulau Sumabawa, Kecamatan Toma, Nias Selatan, Provinsi Sumatera Utara. Kapal boat nelayan itu berisi satu nahkoda dan dua anak buah kapal (ABK).
Kepala Kantor SAR Kepulauan Nias, M. Agus Wibisono dan Kepala Seksi Operasi dan Siaga Kantor SAR Nias, Benteng Telaumbanua menerangkan, pada Rabu (17/6/2020) pukul 14.50 WIB, menerima informasi dari Kepala Desa Hilindaso Niha, Kecamatan Toma Nias Selatan, Martawa Harita adanya kapal boat nelayan hilang Selasa (16/6/2020), sekitar Pukul 16.00 WIB, tepatnya di Pulau Sumabawa Nias Selatan.
"Mendapat informasi itu, kita bersama tim SAR melakukan pecarian. Hasil Operasi SAR, H.2 pada Kamis (18/6/2020) pukul 21.00 WIB, tim SAR berhasil menemukan kapal boat nelayan di sekitar Pulau Sumabawa Nias Selatan. Satu orang nahkoda dan dua ABK dalam keadaan selamat," terang Agus Wibisono, Jumat (19/6/2020).
(Baca juga: Air Mata Warga Tumpah Saat Beri Semangat Pasien COVID-19 )
Agus Wibisono menjelaskan, kapal boat nelayan itu kecelakaan dan mati mesin. Mesin kapal berhasil dihidupkan dan setelah benar-benar yakin dengan dipandu oleh nelayan (keluarga korban), ketiga korban pulang ke Hilindaso Niha, dan tiba pada Jumat (19/6/2020) dini hari, dalam keadaan aman dan selamat.
"Ketiga korban selamat adalah penduduk Desa Hilindaso Niha, Kecamatan Toma Nias Selatan, yakni Junisman Buulolo (43), Peterman Buulolo (33), dan Generasi Daeli (35). Ketiganya dievakuasi dan tiba di desanya dalam keadaan aman dan selamat," ungkap Agus Wibisono.
(Baca juga: Kaum Adam Berperan Besar terhadap Ledakan Kehamilan Tidak Direncanakan )
Dengan ditemukannya ketiga nelayan tersebut, maka menurut Agus Wibisono operasi pencarian selesai dan ditutup. Seluruh unsur SAR, yaitu tim Rescue KPP Nias, Lanal Nias, Polres Nias Selatan, BPBD Nias Selatan dikembalikan ke Kesatuan masing-masing.
(eyt)
tulis komentar anda