Ratusan Guru Mengaji di Kota Parepare Terima THR
Minggu, 24 April 2022 - 16:12 WIB
PAREPARE - Ratusan guru mengaji di Kota Parepare menerima tunjangan hari raya (THR) Idul Fitri 1443 Hijriah. THR ini hadir berkat kerja sama PGRI Parepare, lembaga zakat, Infak, dan Lazismu Parepare.
Ketua Lazismu Parepare, Erna Rasyid Taufan mengatakan, sumber dana THR bagi para guru mengaji ini berasal dari penggalangan donasi yang diinisiasi PGRI Parepare berkolaborasi dengan Lazismu.
Baca Juga: guru mengaji
Dikemukakan Erna, peningkatan jumlah infak melalui Program Bakti untuk Guru ini, menjadi tolak ukur jika Parepare saat ini melek terhadap zakat, infak, dan sedekah. Hal itu sekaligus jadi barometer kepedulian masyarakat, termasuk guru-guru Parepare terhadap sesama.
"Saya sangat bersyukur sebagai Ketua Lazismu karena sosialisasi zakat yang kita lakukan berjalan dengan baik. Tugas kami Lazismu untuk menggerakkan masyarakat agar menyisihkan hartanya. Alhamdulillah saya melihat semangat menginfakkan harta bagi guru-guru kita semakin tinggi," papar Erna yang juga Ketua Golkar Parepare.
Sementara itu, Ketua PGRI Parepare, HM Makmur mengatakan, jumlah penerima THR untuk guru mengaji tahun ini meningkat 100 persen lebih. Dari 103 orang, kini menjadi 218 orang.
Peningkatan jumlah penerima manfaat sumbangan para guru, kata Makmur lagi, karena jumlah infak yang terkumpul dari para guru untuk kegiatan bertajuk "Kado Ramadan Guru Gembirakan Sesama" ini juga keningkat.
Baca juga:Ratusan Guru Mengaji di Pinrang Terima Insentif dari Pemprov
"Tahun lalu jumlah dana terkumpul Rp51,5 juta yang disalurkan pada 103 orang. Tahun ini meningkat menjadi 218 orang, dengan total dana yang terkumpul Rp57 juta lebih," jelas Makmur.
Tujuan kegiatan tersebut, tambah Makmur, untuk saling berbagi dan saling menggembirakan di bulan Ramadhan. "Dan Idul Adha mendatang, semua yang hadir sebagai penerima hari ini kami upayakan juga akan menerima daging kurban dari PGRI Parepare," tandasnya.
Ketua Lazismu Parepare, Erna Rasyid Taufan mengatakan, sumber dana THR bagi para guru mengaji ini berasal dari penggalangan donasi yang diinisiasi PGRI Parepare berkolaborasi dengan Lazismu.
Baca Juga: guru mengaji
Dikemukakan Erna, peningkatan jumlah infak melalui Program Bakti untuk Guru ini, menjadi tolak ukur jika Parepare saat ini melek terhadap zakat, infak, dan sedekah. Hal itu sekaligus jadi barometer kepedulian masyarakat, termasuk guru-guru Parepare terhadap sesama.
"Saya sangat bersyukur sebagai Ketua Lazismu karena sosialisasi zakat yang kita lakukan berjalan dengan baik. Tugas kami Lazismu untuk menggerakkan masyarakat agar menyisihkan hartanya. Alhamdulillah saya melihat semangat menginfakkan harta bagi guru-guru kita semakin tinggi," papar Erna yang juga Ketua Golkar Parepare.
Sementara itu, Ketua PGRI Parepare, HM Makmur mengatakan, jumlah penerima THR untuk guru mengaji tahun ini meningkat 100 persen lebih. Dari 103 orang, kini menjadi 218 orang.
Peningkatan jumlah penerima manfaat sumbangan para guru, kata Makmur lagi, karena jumlah infak yang terkumpul dari para guru untuk kegiatan bertajuk "Kado Ramadan Guru Gembirakan Sesama" ini juga keningkat.
Baca juga:Ratusan Guru Mengaji di Pinrang Terima Insentif dari Pemprov
"Tahun lalu jumlah dana terkumpul Rp51,5 juta yang disalurkan pada 103 orang. Tahun ini meningkat menjadi 218 orang, dengan total dana yang terkumpul Rp57 juta lebih," jelas Makmur.
Tujuan kegiatan tersebut, tambah Makmur, untuk saling berbagi dan saling menggembirakan di bulan Ramadhan. "Dan Idul Adha mendatang, semua yang hadir sebagai penerima hari ini kami upayakan juga akan menerima daging kurban dari PGRI Parepare," tandasnya.
(luq)
tulis komentar anda