Hilang 2 Hari, Pria di Konawe Utara Ternyata Tewas Diterkam Buaya
Jum'at, 15 April 2022 - 00:11 WIB
Seorang warga Konawe Utara dievakuasi dari sungai usai ditemukan tewas diterkam buaya. Foto: iNewsTV/Febriyono Tamenk
KONAWE - Seorang warga Desa Lamonea, Kecamatan Wiwirano, Kabupaten Konawe Utara , Sulawesi Tenggara (Sultra) bernama Ismail (62), tewas diterkam buaya , Kamis sore (14/4/2022).
Korban sebelumnya dinyatakan hilang selama 2 hari, setelah sebelumnya korban sempat mandi di Sungai Lalindu usai pulang dari berkebun pada Rabu (13/4/2022).
Di lokasi kejadian tim SAR hanya menemukan pakaian korban yang berada di tepi sungai, setelah dilakukan pencarian, tim SAR Kendari bersama warga sekitar korban akhirnya ditemukan dalam kondisi meninggal dunia.
“Korban diduga tewas akibat terkaman buaya, dari tanda-tanda tubuh korban terdapat luka sobekan, pada bahu kiri bekas gigitan buaya,” kata Kepala Kantor Basarnas Kendari, Aris Sofingi.
Tangis histeris keluarga pun pecah saat jenazah Ismail (62) tiba di rumah duka, Desa Lamonea, Kecamatan Wiwirano, Kabupaten Konawe Utara, Sulawesi Tenggara, Kamis sore (14/4/2022).
Diketahui di Sungai Lalindu sudah pernah terjadi kasus serupa bahkan warga pernah menangkap seekor buaya di sungai itu pada tahun 2020 silam.
Korban sebelumnya dinyatakan hilang selama 2 hari, setelah sebelumnya korban sempat mandi di Sungai Lalindu usai pulang dari berkebun pada Rabu (13/4/2022).
Di lokasi kejadian tim SAR hanya menemukan pakaian korban yang berada di tepi sungai, setelah dilakukan pencarian, tim SAR Kendari bersama warga sekitar korban akhirnya ditemukan dalam kondisi meninggal dunia.
“Korban diduga tewas akibat terkaman buaya, dari tanda-tanda tubuh korban terdapat luka sobekan, pada bahu kiri bekas gigitan buaya,” kata Kepala Kantor Basarnas Kendari, Aris Sofingi.
Tangis histeris keluarga pun pecah saat jenazah Ismail (62) tiba di rumah duka, Desa Lamonea, Kecamatan Wiwirano, Kabupaten Konawe Utara, Sulawesi Tenggara, Kamis sore (14/4/2022).
Diketahui di Sungai Lalindu sudah pernah terjadi kasus serupa bahkan warga pernah menangkap seekor buaya di sungai itu pada tahun 2020 silam.
(nic)
tulis komentar anda