Sempat Tertunda, Rapat Paripurna DPRD Sinjai Soal LKPJ Akhirnya Digelar
Kamis, 07 April 2022 - 13:48 WIB
SINJAI - Rapat Paripurna penyampaian Laporan Keterangan Pertanggung Jawaban (LKPJ) Bupati Kabupaten Sinjai tahun 2021, yang sempat tertunda 4 kali lantaran aksi mosi tidak percaya 8 Fraksi terhadap Ketua DPRD Sinjai Jamaluddin, akhirnya digelar Kamis, (7/4/2022).
Dari pantauan Sindonews rapat yang di pemimpin Jamaluddin itu, berlangsung dengan dua metode,yakni menghadiri secara langsung dan virtual.
"Setelah sempat tertunda beberapa waktu, rapat paripurna penyampaian Laporan Keterangan Pertanggung Jawaban (LKPJ) Bupati Kabupaten Sinjai tahun 2021 resmi saya buka secara umum," ujar Jamaluddin saat memimpin dan membuka rapat.
Sebelumnya, Ketua DPRD Sinjai Jamaluddin mendapat aksi mosi tidak percaya oleh rekan-rekan sejawatnya, bahkan beberapa agenda rapat badan musyawarah (bamus) tertunda karena sejumlah anggota dewa memilih walk out dari rapat.
Pasalnya, anggota DPRD Sinjai menolak Jamaluddin memimpin semua agenda rapat melalui mosi tidak percaya sejak, Kamis (31/3/2022) lalu.
Anggota DPRD Sinjai, Muhammad Wahyu dari Fraksi Golkar, mengatakan mereka yang melakukan mosi tak percaya dan tidak bermaksud meninggalkan rapat Bamus.
Anggota dewan ungkapnya, tidak ingin melakukan rapat Bamus jika masih Ketua DPRD Sinjai yang memimpin rapat tersebut.
"Kita bukan tidak ingin melakukan Bamus, hanya saja Ketua DPRD yang tidak mau legowo menerima sikap mosi tidak percaya ini. Padahal kan teman -teman sudah melakukan aksi walk out," ungkapnya beberapa waktu lalu.
Diketahui, rapat paripurna penyampaian Laporan Keterangan Pertanggung Jawaban (LKPJ) Bupati Kabupaten Sinjai tahun 2021 berlangsung setelah mosi tidak percaya dicabut Rabu sore, (06/04/2022).
Dari pantauan Sindonews rapat yang di pemimpin Jamaluddin itu, berlangsung dengan dua metode,yakni menghadiri secara langsung dan virtual.
"Setelah sempat tertunda beberapa waktu, rapat paripurna penyampaian Laporan Keterangan Pertanggung Jawaban (LKPJ) Bupati Kabupaten Sinjai tahun 2021 resmi saya buka secara umum," ujar Jamaluddin saat memimpin dan membuka rapat.
Sebelumnya, Ketua DPRD Sinjai Jamaluddin mendapat aksi mosi tidak percaya oleh rekan-rekan sejawatnya, bahkan beberapa agenda rapat badan musyawarah (bamus) tertunda karena sejumlah anggota dewa memilih walk out dari rapat.
Pasalnya, anggota DPRD Sinjai menolak Jamaluddin memimpin semua agenda rapat melalui mosi tidak percaya sejak, Kamis (31/3/2022) lalu.
Anggota DPRD Sinjai, Muhammad Wahyu dari Fraksi Golkar, mengatakan mereka yang melakukan mosi tak percaya dan tidak bermaksud meninggalkan rapat Bamus.
Anggota dewan ungkapnya, tidak ingin melakukan rapat Bamus jika masih Ketua DPRD Sinjai yang memimpin rapat tersebut.
"Kita bukan tidak ingin melakukan Bamus, hanya saja Ketua DPRD yang tidak mau legowo menerima sikap mosi tidak percaya ini. Padahal kan teman -teman sudah melakukan aksi walk out," ungkapnya beberapa waktu lalu.
Diketahui, rapat paripurna penyampaian Laporan Keterangan Pertanggung Jawaban (LKPJ) Bupati Kabupaten Sinjai tahun 2021 berlangsung setelah mosi tidak percaya dicabut Rabu sore, (06/04/2022).
(agn)
tulis komentar anda