Terungkap Ini Sosok Brigpol AN Pembakar Sang Kekasih
Jum'at, 11 Maret 2022 - 20:28 WIB
LAHAT - Brigpol AN, oknum anggota polisi yang tega menganiaya kekasihnya berinisial DN (25) dengan cara menyiram tubuh korban dengan bensin dan membakarnya ternyata berdinas di Biddokkes Polres Lahat. Aksi sadis ini dilakukan di rumah kontrakan korban DN di Jalan Ade Irma Suryani, Kelurahan Tungkal, Muara Enim, Sumsel pada Kamis 10 Maret 2022, sekitar pukul 22.00 WIB.
Brigpol AN yang datang ke kontrakan tersebut langsung mematikan NCB aliran listrik rumah. Hal itu membuat rekan korban yang berinisial WA berinisiatif mengecek keadaan dan membuka pintu.
WA pun kaget saat melihat Brigpol AN sudah berdiri di depan pintu sembari memegang botol air mineral berisi bensin.
Saat itu, Brigpol AN langsung masuk menuju kamar korban. Ketika bertemu korban DN, Brigpol AN lalu memakinya dengan kata-kata kasar dan menyiramkan bensin yang dibawanya itu ke tubuh korban, serta menyalakan korek api gas hingga membuat api langsung menyambar. Tubuh korban seketika langsung terbakar.
Melihat itu Brigpol AN berupaya memadamkan api dengan menarik korban ke luar kontrakan. Hal itu mengakibatkan tubuhnya ikut terbakar.
Tak lama kemudian, warga sekitar datang dan menyelamatkan keduanya. Kapolres Muara Enim AKBP Aris Ruadiyanto membenarkan informasi terkait adanya kasus yang melibatkan oknum anggota Polri tersebut.
Dia menjelaskan bahwa Brigpol AN merupakan anggota Polri yang bertugas di Mapolres Lahat. Akibat peristiwa ini, DN mengalami luka bakar 80 persen di tubuhnya. Sementara Brigpol AN mengalami luka bakar 40 persen di wajah, tangan, dan kakinya.
"Keduanya saat ini masih menjalani perawatan di rumah sakit dan belum bisa diambil keterangannya," katanya, Jumat (11/3/2022).
Berdasarkan pemeriksaan sementara, kasus ini diduga karena faktor asmara. Di mana Brigpol AN tidak terima hubungan yang mereka jalin selama sekitar 1,5 tahun diputus oleh korban. "Untuk motif, kronologis, dan sebagainya nanti diinformasikan lagi. Karena baik Brigpol AN maupun DN masih menjalani perawatan," katanya.
Kabid Humas Polda Sumsel, Kombes Pol Supriadi, mengaku belum mendapatkan informasi terkait peristiwa yang melibatkan oknum anggota kepolisian di Muara Enim tersebut.
Brigpol AN yang datang ke kontrakan tersebut langsung mematikan NCB aliran listrik rumah. Hal itu membuat rekan korban yang berinisial WA berinisiatif mengecek keadaan dan membuka pintu.
WA pun kaget saat melihat Brigpol AN sudah berdiri di depan pintu sembari memegang botol air mineral berisi bensin.
Saat itu, Brigpol AN langsung masuk menuju kamar korban. Ketika bertemu korban DN, Brigpol AN lalu memakinya dengan kata-kata kasar dan menyiramkan bensin yang dibawanya itu ke tubuh korban, serta menyalakan korek api gas hingga membuat api langsung menyambar. Tubuh korban seketika langsung terbakar.
Melihat itu Brigpol AN berupaya memadamkan api dengan menarik korban ke luar kontrakan. Hal itu mengakibatkan tubuhnya ikut terbakar.
Tak lama kemudian, warga sekitar datang dan menyelamatkan keduanya. Kapolres Muara Enim AKBP Aris Ruadiyanto membenarkan informasi terkait adanya kasus yang melibatkan oknum anggota Polri tersebut.
Dia menjelaskan bahwa Brigpol AN merupakan anggota Polri yang bertugas di Mapolres Lahat. Akibat peristiwa ini, DN mengalami luka bakar 80 persen di tubuhnya. Sementara Brigpol AN mengalami luka bakar 40 persen di wajah, tangan, dan kakinya.
"Keduanya saat ini masih menjalani perawatan di rumah sakit dan belum bisa diambil keterangannya," katanya, Jumat (11/3/2022).
Berdasarkan pemeriksaan sementara, kasus ini diduga karena faktor asmara. Di mana Brigpol AN tidak terima hubungan yang mereka jalin selama sekitar 1,5 tahun diputus oleh korban. "Untuk motif, kronologis, dan sebagainya nanti diinformasikan lagi. Karena baik Brigpol AN maupun DN masih menjalani perawatan," katanya.
Kabid Humas Polda Sumsel, Kombes Pol Supriadi, mengaku belum mendapatkan informasi terkait peristiwa yang melibatkan oknum anggota kepolisian di Muara Enim tersebut.
(shf)
tulis komentar anda