Terpeleset saat Cuci Sepeda di Waduk, Remaja Bojonegoro Tewas Tenggelam
Minggu, 06 Maret 2022 - 12:48 WIB
BOJONEGORO - Remaja belasan tahun tewas usai terpeleset jatuh ke Waduk Sidokumpul Bojonegoro. Peristiwa ini terjadi pada Minggu pagi (6/3/2022) sekitar pukul 07.15 di Waduk Sidokumpul yang ada di Desa Leran, Kecamatan Kalitidu, Kabupaten Bojonegoro.
Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Bojonegoro Ardhian Orianto menyatakan, korban M. Ahsonus Syibyan (13) warga Desas Wadang RT 28 RW 8, Kecamatan Ngasem awalnya mencuci sepeda ontel miliknya.
"Saat mencuci inilah korban diduga terpeleset saat mencuci sepeda ontelnya di waduk," kata Ardhian Orianto, pada Minggu pagi.
Korban langsung tenggelam ke waduk, karena tak bisa berenang. Tim penyelamat gabungan dari BPBD, Satpol PP, dan kepolisian langsung melakukan pencarian usai menerima informasi dari warga.
"Korban berhasil dievakuasi dalam keadaan meninggal dunia. Jenasah di bawa ke Puskesmas Pungpungan, Kecamatan Kalitidu," ungkapnya.
Keluarga korban mengikhlaskan kepergian sang bocah berusia 13 tahun ini. Pihak keluarga tak bersedia dilakukan autopsi dan pemeriksaan lebih lanjut, karena menganggap ini sebagai kecelakaan. Baca: Tertimbun Material Longsor, Jalan di Desa Lobong Bolmong Tak Bisa Dilalui.
"Jenazah selesai dilakukan pemeriksaan fisik dan selanjutnya dibawa pulang, diserahkan kepada pihak keluarga untuk dimakamkan," jelasnya.
Pihak BPBD pun langsung berkoordinasi dengan perangkat Desa Leran untuk meminta memasang papan tanda larangan berenang di waduk untuk mengantisipasi korban susulan. Baca Juga: Bocah yang Tenggelam di Irigasi Sungai Jembatan Badami Ditemukan Tewas.
"Kami mengimbau kepada pihak desa memasang tanda untuk dilarang berenang. BPBD memberikan bantuan berupa satu paket sembako," tukasnya.
Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Bojonegoro Ardhian Orianto menyatakan, korban M. Ahsonus Syibyan (13) warga Desas Wadang RT 28 RW 8, Kecamatan Ngasem awalnya mencuci sepeda ontel miliknya.
"Saat mencuci inilah korban diduga terpeleset saat mencuci sepeda ontelnya di waduk," kata Ardhian Orianto, pada Minggu pagi.
Korban langsung tenggelam ke waduk, karena tak bisa berenang. Tim penyelamat gabungan dari BPBD, Satpol PP, dan kepolisian langsung melakukan pencarian usai menerima informasi dari warga.
"Korban berhasil dievakuasi dalam keadaan meninggal dunia. Jenasah di bawa ke Puskesmas Pungpungan, Kecamatan Kalitidu," ungkapnya.
Keluarga korban mengikhlaskan kepergian sang bocah berusia 13 tahun ini. Pihak keluarga tak bersedia dilakukan autopsi dan pemeriksaan lebih lanjut, karena menganggap ini sebagai kecelakaan. Baca: Tertimbun Material Longsor, Jalan di Desa Lobong Bolmong Tak Bisa Dilalui.
"Jenazah selesai dilakukan pemeriksaan fisik dan selanjutnya dibawa pulang, diserahkan kepada pihak keluarga untuk dimakamkan," jelasnya.
Pihak BPBD pun langsung berkoordinasi dengan perangkat Desa Leran untuk meminta memasang papan tanda larangan berenang di waduk untuk mengantisipasi korban susulan. Baca Juga: Bocah yang Tenggelam di Irigasi Sungai Jembatan Badami Ditemukan Tewas.
"Kami mengimbau kepada pihak desa memasang tanda untuk dilarang berenang. BPBD memberikan bantuan berupa satu paket sembako," tukasnya.
(nag)
tulis komentar anda