KKB Kembali Tembaki Bandara serta Bakar Permukiman di Ilaga dan Omukia Papua

Minggu, 20 Februari 2022 - 16:26 WIB
Aksi teror dari Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) di Papua kembali terjadi. Kali ini KKB melakukan pembakaran dan penembakan di daerah permukiman warga.(Ist)
PUNCAK - Aksi teror dari Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) di Papua kembali terjadi. Kali ini KKB melakukan pembakaran dan penembakan di daerah permukiman masyarakat Distrik Omukia dan Distrik Ilaga, Kabupaten Puncak, Papua, Minggu (20/2/2022.

Menurut Kapendam XVII/Cenderawasih Kolonel Inf Aqsha Erlangga, aksi gangguan keamanan di lingkungan masyarakat yang dilakukan KKB di Kabupaten Puncak bermula dari evakuasi korban penembakan pada pukul 07.00 Wit.

Evakuasi korban penembakan tersebut dilakukan Tim Gabungan Aparat Keamanan TNI Polri dipimpin Kapten Pas Geri Kurniawan selaku Dansektor Satgas Lanud Kopasgat berangkat dari Puskesmas menuju Bandara Aminggura Ilaga, Distrik Omukia Kabupaten Puncak menggunakan 3 unit kendaraan roda empat.



"Saat berada di Bandara, tiba-tiba dari atas bukit ada tembakan yang dilakukan oleh KKB ke arah aparat keamanan. Sehingga aparat TNI dari Kopasgat membalas tembakan tersebut ," ujar Kolonel Inf Aqsha

"Pada pukul 09.40 Wit, kembali KKB mengeluarkan tembakan di Kampung Nipuralome, Distrik Ilaga yang berdekatan dengan Tower Telkomsel," tambahnya.

Tidak hanya itu, pada pukul 09.45 Wit kembali KKB membakar Pasar Tradisional Ilaga di Kampung Nipuralome.

Untuk meyakinkan tindakan pembakaran pasar oleh KKB, maka Aparat TNI menerbangkan Drone ke arah bunyi tembakan dan kepulan asap.

"Hasil dari pantauan Drone, terlihat 7 orang KKB dengan membawa senjata 1 Pucuk SS1 berada di sekitar Tower Telkomsel dan kepulan asap berasal dari rumah warga yang dibakar," sebutnya.

"Kemudian pada pukul 10.35 Wit kembali terdengar tembakan pistol sekitar 15 kali dari arah bangunan Gereja atau bawah Aula Negelar Distrik Ilaga yang berjarak sekitar 150 meter dari Pasar Tradisional Ilaga," sebutnya lagi.
Halaman :
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More Content