Sadis! Bayi Perempuan Dimasukkan dalam Tas Ransel lalu Dibuang di Sungai Ular

Selasa, 08 Februari 2022 - 23:06 WIB
Petugas Inafes dari Polres Serdan Bedagai saat menunjukkan ransel tempat bayi perempuan itu disimpan dan dibuang ke Sungai Ular. Foto: MPI/M Andi Yusri
SERDANG BEGADAI - Sungguh bejat orang tua bayi perempuan malang ini, dia tega memasukkan bayi yang baru dilahirkan ke dalam tas ransel lalu dibuang di Muara Sungai Ular.

Penemuan mayat bayi itu pun menggegerkan warga Desa Kotapari, Kecamatan Pantai Cermin, Kabupaten Serdang Bedagai, Sumatera Utara (Sumut), Senin (7/2/2022).

Adalah dua nelayan yang melihat pertama kali tas berisi mayat bayi itu, Safaruddin, (31) dan Arifin (35) warga Desa Kotapari, Kecamatan Pantai Cermin, Kabupaten Serdang Bedagai.





Informasi yang diperoleh, saat itu mereka sedang mencari ikan di Muara Sungai Ular dan melihat tas ransel berwarna merah sedang terapung.

Lantaran berisi, kemudian mereka membuka isi tas dan melihat mayat bayi yang sudah terkelupas kulitnya itu hanya ditutupi dengan dua helai kain sarung.

Saat itu juga, penemuan mayat bayi itu diberitahukan kepada warga masyarakat dan kemudian membawanya ke pesisir pantai.

Temuan mayat bayi itupun ditindaklanjuti petugas Polsek Pantai Cermin dan Inafis Polres Sergai mendatangi tempat kejadian ditemukannya mayat tersebut.



Kapolsek Pantai Cermin, Iptu M Tambunan mengatakan, setelah tim tiba di lokasi penemuan, diketahui bahwa mayat bayi tersebut telah dibawa warga ke pesisir pantai.

"Kemudian dilakukan identifikasi diketahui bahwa mayat bayi tersebut berjenis kelamin perempuan. Saat dilakukan pemeriksaan diketahui bahwa badan mayat bayi perempuan tersebut sebagian telah membiru, kulit pada bagian hidung telah terkelupas dan pada bagian pusar terdapat luka serta ditutup dengan kertas tisu serta terdapat bercak darah pada kertas tisu tersebut," ujarnya, Selasa (8/2/2022).

Polisi juga masih menyelidiki pelaku pembuangan bayi tersebut. "Dari lokasi diamankan barang bukti 1 unit tas ransel merk Polo warna merah, 2 helai kain sarung," pungkasnya.
(nic)
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More Content