Dinilai Rasis, Tokoh Adat Dayak Bakal Laporkan Edy Mulyadi ke Polda Kaltim

Minggu, 23 Januari 2022 - 19:07 WIB
Video ucapak diduga bernilai rasisme yang dilontarkan Edy Mulyadi terkait Ibu Kota Negara Baru yakni Pulau Kalimantan Timur yang viral di media sosial menimbulkan reaksi bagi masyatakat adat dayak. (Ist)
BALIKPAPAN - Video ucapan diduga bernilai rasisme yang dilontarkan Edy Mulyadi terkait Ibu Kota Negara (IKN) Baru yakni Pulau Kalimantan Timur (Kaltim) yang viral di media sosial menimbulkan reaksi bagi masyarakat adat Dayak. Ucapan tersebut dilaporkan oleh salah seorang tokoh Dayak di Balikpapan.

Menurut tokoh adat Dayak Balikpapan Mey Chisti, bahwa cuitan Edy tersebut tidak hanya menyakiti perasaan suku Dayak, namun seluruh warga kalimantan khususnya warga Kalimantan Timur.

Para tokoh adat Dayak Kaltim juga meminta jika ketidaksepakatan pemindahan Ibu Kota Negara bisa disampaikan dengan cara yang lebih elegan tanpa harus menyakiti atau menyinggung masyarakat maupun kelompok adat tertentu. Baca: Erfando Ilham Mahasiswa Ubaya Tewas saat Diklat Pecinta Alam di Gunung Penanggungan.

Atas cuitan yang viral itu, tokok adat Dayak akan melaporkan ke Mapolda Kaltim, Senin (24/1/2022) besok. "Kita akan laporkan ke Mapolda Kaltim," ujar Mey. Baca Juga: Kecelakaan Maut di Tanggamus Lampung, 1 Keluarga Tewas Mengenaskan.
(nag)
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More Content