Bupati Sleman Kunjungi 2 Korban Klitih, Minta Orang Tua Larang Anak Keluar Jam 9 Malam
Kamis, 06 Januari 2022 - 00:45 WIB
SLEMAN - Bupati Sleman Kustini mengunjungi Dhemas Hernando Purnomo (16) warga Condongcatur, dan Faisal Dwi Saputra (16) warga Catur Tunggal, korban kejahatan jalanan (klitih).
Dhemas dan Faisal dikeroyok oleh sekelompok orang di Jalan Kaliurang, Km 9, Sinduharjo, Ngaglik, Senin (27/12/2021) dini hari. Dalam peristiwa itu, korban dibacok dibeberapa bagian tubuhnya.
“Kedatangan kami ini untuk memberikan motivasi, serta edukasi,” kata Kustini, Rabu (5/1/2021).
Kustini berharap, peran orang tua juga ditingkatkan untuk mengantisipasi kejadian jalanan oleh remaja yang biasa di sebut klitih ini.
“Saya berharap para orangtua mengingatkan agar anaknya, terutama remaja untuk tidak keluar atau bepergian di atas jam 9 malam,” harapnya.
Untuk menanggulangi kejahatan jalanan oleh remaja tersebut, Satpol PP bersama Kepolisian dan instansi terkait akan meningkatkan patroli di area yang disinyalir rawan kejahatan jalanan.
Selain itu, juga akan memanfaatkan pemantauan CCTV yang tersebar di beberapa lokasi.
Dhemas dan Faisal dikeroyok oleh sekelompok orang di Jalan Kaliurang, Km 9, Sinduharjo, Ngaglik, Senin (27/12/2021) dini hari. Dalam peristiwa itu, korban dibacok dibeberapa bagian tubuhnya.
“Kedatangan kami ini untuk memberikan motivasi, serta edukasi,” kata Kustini, Rabu (5/1/2021).
Baca Juga
Kustini berharap, peran orang tua juga ditingkatkan untuk mengantisipasi kejadian jalanan oleh remaja yang biasa di sebut klitih ini.
“Saya berharap para orangtua mengingatkan agar anaknya, terutama remaja untuk tidak keluar atau bepergian di atas jam 9 malam,” harapnya.
Untuk menanggulangi kejahatan jalanan oleh remaja tersebut, Satpol PP bersama Kepolisian dan instansi terkait akan meningkatkan patroli di area yang disinyalir rawan kejahatan jalanan.
Baca Juga
Selain itu, juga akan memanfaatkan pemantauan CCTV yang tersebar di beberapa lokasi.
tulis komentar anda