Kebut Vaksinasi di Gowa, BIN Sulsel Sasar Pelaku UMKM hingga Anak Jalanan
Senin, 13 Desember 2021 - 20:06 WIB
GOWA - Realisasi vaksinasi Covid-19 di Kabupaten Gowa diklaim telah mencapai angka 60%. Semua itu berkat kolaborasi pemerintah daerah bersama sejumlah pihak, termasuk Badan Intelijen Negara (BIN) Sulsel .
Koordinator BIN Daerah Gowa, Kapten Muh Basri, menyampaikan progres cakupan vaksinasi di daerah berjuluk Butta Bersejarah menunjukkan tren positif. Semua itu berkat sinergitas seluruh pihak, dimana BIN Sulsel mendukung program vaksinasi yang digalakkan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Gowa.
"Saat ini sudah melebihi 50%. Alhamdulillah, sejauh ini masih terus kita genjot," ungkap Basri, dalam keterangan persnya, Senin (13/12/2021).
Menurut dia, pelaksanaan vaksinasi menyasar semua kalangan. Setelah tenaga kesehatan, tenaga pendidik dan petugas pelayan publik, pihaknya juga menyasar pengunjung warkop, pelaku UMKM dan anak jalanan. Bekerja sama dengan pemerintah daerah, pihaknya menggelar vaksinasi di berbagai titik.
Khusus di Gowa, paling tidak ada 11 puskesmas yang melayani vaksinasi . Kegiatan tersebut dilakukan sejak 1 Desember 2021 dengan target 58.000 dosis. Diajaknya agar masyarakat turut menyuksekan program vaksinasi Covid-19 agar target pembentukan herd immunity dapat terealisasi pada akhir tahun ini.
Basri menekankan guna memenuhi target 70% cakupan vaksinasi dari Presiden RI Joko Widodo alias Jokowi, pihaknya bersama pemerintah daerah menggelar vaksinasi Covid-19 siang dan malam. Selain puskesmas dan fasilitas kesehatan, pihaknya menggandeng pelaku usaha yang memiliki tempat berkumpulnya masyarakat.
"Dari hal tersebut kita juga melaksanakan kegiatan sampai malam untuk menyasar masyarakat yang beraktivitas siang hari. Harapannya, akhir tahun ini bisa tercapai herd immunity yang diharapkan. Kami berharap pada masyarakat (yang belum divaksin) untuk segera mendatangi tempat-tempat vaksinasi yang sudah siapkan," jelasnya.
Kepala BIN Sulsel , Brigjen TNI Dwi Surjatmodjo, sebelumnya menyampaikan sejauh ini realisasi vaksinasi di Sulsel mencapai 57%. Masih butuh kerja keras dan kerja sama dari seluruh pihak untuk memastikan cakupan vaksinasi pada akhir tahun ini bisa mencapai target 70%.
Koordinator BIN Daerah Gowa, Kapten Muh Basri, menyampaikan progres cakupan vaksinasi di daerah berjuluk Butta Bersejarah menunjukkan tren positif. Semua itu berkat sinergitas seluruh pihak, dimana BIN Sulsel mendukung program vaksinasi yang digalakkan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Gowa.
"Saat ini sudah melebihi 50%. Alhamdulillah, sejauh ini masih terus kita genjot," ungkap Basri, dalam keterangan persnya, Senin (13/12/2021).
Menurut dia, pelaksanaan vaksinasi menyasar semua kalangan. Setelah tenaga kesehatan, tenaga pendidik dan petugas pelayan publik, pihaknya juga menyasar pengunjung warkop, pelaku UMKM dan anak jalanan. Bekerja sama dengan pemerintah daerah, pihaknya menggelar vaksinasi di berbagai titik.
Khusus di Gowa, paling tidak ada 11 puskesmas yang melayani vaksinasi . Kegiatan tersebut dilakukan sejak 1 Desember 2021 dengan target 58.000 dosis. Diajaknya agar masyarakat turut menyuksekan program vaksinasi Covid-19 agar target pembentukan herd immunity dapat terealisasi pada akhir tahun ini.
Basri menekankan guna memenuhi target 70% cakupan vaksinasi dari Presiden RI Joko Widodo alias Jokowi, pihaknya bersama pemerintah daerah menggelar vaksinasi Covid-19 siang dan malam. Selain puskesmas dan fasilitas kesehatan, pihaknya menggandeng pelaku usaha yang memiliki tempat berkumpulnya masyarakat.
"Dari hal tersebut kita juga melaksanakan kegiatan sampai malam untuk menyasar masyarakat yang beraktivitas siang hari. Harapannya, akhir tahun ini bisa tercapai herd immunity yang diharapkan. Kami berharap pada masyarakat (yang belum divaksin) untuk segera mendatangi tempat-tempat vaksinasi yang sudah siapkan," jelasnya.
Kepala BIN Sulsel , Brigjen TNI Dwi Surjatmodjo, sebelumnya menyampaikan sejauh ini realisasi vaksinasi di Sulsel mencapai 57%. Masih butuh kerja keras dan kerja sama dari seluruh pihak untuk memastikan cakupan vaksinasi pada akhir tahun ini bisa mencapai target 70%.
tulis komentar anda