Brutal! Saktiawan Sinaga Tendang Penonton di Stadion Mini Pancing Medan
Sabtu, 04 Desember 2021 - 14:12 WIB
MEDAN - Aksi tidak terpuji dilakukan Saktiawan Sinaga, mantan pemain timnas yang membela Medan Utama saat berlaga melawan Tanjung Balai United di Stadion Mini Pancing, Medan.
Saktiawan menendang penonton yang ada di tribun dengan sepatu bola, Kamis lalu. Aksi ini pun viral di media sosial.
Ketua Askot PSSI Medan Iswanda Nanda Ramli mengatakan, kejadian bermula saat terjadi keributan antara pemain Medan Utama dan Tanjung Balai United, di tengah pertandingan Liga 3 Babak 16 Besar.
"Di tengah keributan yang terjadi, Saksi mendengar sorakan dari penonton. Dia pun bergegas menghampiri penonton yang bersorak tersebut. Setibanya di tribun, Saksi langsung menendang penonton itu," katanya, Sabtu (4/12/2021).
Akibat tendangan itu, Saksi dan para penonton sempat terlibat perkelahian. Namun, akhirnya situasi daoat dikendalikan oleh aparat yang langsung melerai. Aksi brutal Sakti ini pun disayangkan Nanda Ramli.
"Kami sangat menyayangkan ya, insiden itu bisa sampai terhjadi. Saktiawan yang dikenal pernah menjadi pemain timnas itu harusnya menjadi pigur yang mampu memberi contoh baik untuk sepakbola Indonesia," sambungnya.
Lebih lanjut, pihaknya akan melakukan evaluasi terhadap pemain dan juga beberapa pertandingan Liga 3 yang menunjukkan kekerasan di lapangan. Sementara itu, pertandingan Liga 3 tetap berjalan seperti biasa.
Saktiawan menendang penonton yang ada di tribun dengan sepatu bola, Kamis lalu. Aksi ini pun viral di media sosial.
Ketua Askot PSSI Medan Iswanda Nanda Ramli mengatakan, kejadian bermula saat terjadi keributan antara pemain Medan Utama dan Tanjung Balai United, di tengah pertandingan Liga 3 Babak 16 Besar.
"Di tengah keributan yang terjadi, Saksi mendengar sorakan dari penonton. Dia pun bergegas menghampiri penonton yang bersorak tersebut. Setibanya di tribun, Saksi langsung menendang penonton itu," katanya, Sabtu (4/12/2021).
Akibat tendangan itu, Saksi dan para penonton sempat terlibat perkelahian. Namun, akhirnya situasi daoat dikendalikan oleh aparat yang langsung melerai. Aksi brutal Sakti ini pun disayangkan Nanda Ramli.
"Kami sangat menyayangkan ya, insiden itu bisa sampai terhjadi. Saktiawan yang dikenal pernah menjadi pemain timnas itu harusnya menjadi pigur yang mampu memberi contoh baik untuk sepakbola Indonesia," sambungnya.
Lebih lanjut, pihaknya akan melakukan evaluasi terhadap pemain dan juga beberapa pertandingan Liga 3 yang menunjukkan kekerasan di lapangan. Sementara itu, pertandingan Liga 3 tetap berjalan seperti biasa.
(hsk)
tulis komentar anda