Pascagelombang Tinggi, Puluhan Warung di Karangsong Indramayu Rusak

Minggu, 07 Juni 2020 - 18:15 WIB
"Ombak besar membawa pasir ke sini, menimbun warung-warung setebal setengah meter. Ada warung yang jebol," kata Tini. (BACA JUGA: Ratusan Rumah di Pesisir Pantura Indramayu Terendam Banjir Rob )

Seperti diberitakan sebelumnya, gelombang tinggi dan angin kencang yang melanda Laut Jawa, menyebabkan ratusan nelayan di pantai utara pantura Kabupaten Indramayu, Jawa Barat, tidak berani melaut. Perahu nelayan tampak bersandar di Pelabuhan Dadap, Kecamatan Juntinyuat, Kabupaten Indramayu, Minggu (7/6/2020) pagi.

Para nelayan memilih tetap menyandarkan perahu di dermaga karena ketinggian gelombang laut mencapai 2-4 meter. Akibat banyak nelayan yang tidak melaut, harga ikan di sejumlah tempat pelelangan ikan (TPI) melonjak tinggi.

Ratusan nelayan pantura ini memilih tidak berlayar ke tengah laut demi keselamatan mereka. Apalagi dua hari lalu, nelayan Karangsong, Indramayu meninggal di tengah laut saat mencari ikan akibat perahu dihantam gelombang tinggi.
(awd)
Halaman :
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More Content