Terbang ke Dubai, Ridwan Kamil Bidik Pasar Ekspor dan Pengembangan Industri Halal

Rabu, 27 Oktober 2021 - 15:51 WIB
Gubernur Jabar, Ridwan Kamil akan melaksanakan lawatan ke luar negeri untuk menghadiri Dubai Expo 2021. Foto/Ilustrasi/Dok
BANDUNG - Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil akan terbang ke Dubai menghadiri Dubai Expo 2021 untuk membidik peluang pasar ekspor yang lebih luas dan pengembangan industri halal.

Dalam pameran dagang dan investasi spektakuler yang digelar 2 Oktober 2021-Maret 2022 itu, Provinsi Jabar sendiri menghadirkan produk-produk unggulannya di Paviliun Indonesia yang menempati lahan seluas 1.860 m2 dan luas bangunan sekitar 3.000 m2.

Baca juga: Kejam! Dituduh Mencuri, Pemulung Tua Renta di Majalengka Dianiaya hingga Terjengkang

Gubernur yang akrab disapa Kang Emil itu mengatakan, Dubai Expo 2021 memberikan peluang besar bagi produk dagang dan investasi. Tidak hanya itu, lewat ajang tersebut, peluang untuk menggaet investor pun sangat terbuka lebar.

"Produk-produk dan tawaran investasi dari Jawa Barat akan dihadirkan di Paviliun Indonesia. Selain dari Pemprov Jabar, Dekranasda Jabar, ada juga partisipasi dari beberapa kabupaten/kota di Dubai Expo," ujar Kang Emil, Rabu (27/10/2021).



Menurutnya, produk-produk unggulan Jabar yang dihadirkan di Dubai Expo 2021, di antaranya fesyen, kriya, produk agribisnis seperti teh dan kopi, hingga pariwisata dan kebudayaan. Ada juga produk-produk kecantikan dan kesehatan, fesyen daur ulang, makanan kemasan, hingga produk halal. "Kita akan promosikan produk-produk unggulan Jabar di Dubai," kata Kang Emil.

Senada dengan Kang Emil, Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Jabar, Moh Arifin Soedjayana mengatakan, Dubai Expo 2021 merupakan ajang tepat untuk mempromosikan dan membidik peluang ekspor ke Timur Tengah, khususnya ke wilayah Uni Emirat Arab (UEA).

Baca juga: Kompak! Bapak dan Anak Diduga Korupsi Dana Desa Rp418 Juta

"Data menunjukan periode Januari-Juli 2021, ekspor Jawa Barat ke UEA menunjukan kenaikan yang signifikan. Angkanya naik 40,1 persen dibanding periode yang sama 2020 lalu. Artinya, kondisi perdagangan Jawa Barat ke Uni Emirat Arab pulih selama masa pandemi COVID-19 ini," tutur Arifin.
Halaman :
tulis komentar anda
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More