Bandara Kertajati Fasilitasi Pengiriman Komoditas Porang ke Mancanegara
Senin, 13 September 2021 - 19:04 WIB
MAJALENGKA - Bandara Internasional Jawa Barat (BIJB) Kertajati , Majalengka, Jawa Barat siap memfasilitasi pengiriman komoditas porang hasil budidaya petani porang Jabar ke berbagai negara tujuan.
Direktur Utama PT BIJB (Perseroda), Salahudin Rafi menyatakan, pihaknya mendukung pengembangan budidaya porang dan pasarnya sekaligus turut menyukseskan program Petani Milenial yang digagas Gubernur Jabar, Ridwan Kamil.
Baca juga: Karawang Geger, Sepasang Mayat Ditemukan dalam Kamar Rumah Makan
Terlebih, pihaknya menilai, ada keterikatan antara ladang porang dan bandara mengingat porang sebagai komoditas ekspor. Oleh karenanya, Bandara Kertajati siap menjadi penghubung untuk menunjukkan hasil olahan porang, termasuk hasil olahan komoditas pertanian lokal Jabar lainnya ke berbagai negara di dunia.
"Komoditas porang ini menjanjikan dan memiliki proyeksi cerah di masa depan. BIJB sebagai fasilitator dan juga katalisator untuk penghubung sarana transportasi siap mendukung hasil olahan tanaman porang ini," tegas Rafi, Senin (13/9/2021).
Rafi melanjutkan, kesiapan tersebut juga telah disampaikan pihaknya dalam kegiatan Silaturahmi Insan Porang Jawa Barat yang diselenggarakan oleh Paguyuban Petani Porang Organik Indonesia bertajuk "Dari Ladang Hingga Bandara dari Jabar Hingga Mancanegara" akhir pekan kemarin.
Baca juga: Betulkah Gempa Bumi Megathrust Laut Selatan Jawa Semakin Dekat? Ini Kata BMKG
Kegiatan itu menurutnya menjadi sarana silaturahmi insan porang sekaligus bukti konkret untuk mendukung percepatan program Petani Milenial dimana Pemprov Jabar telah menyiapkan 5.000 hektare area tanam. "Kegiatan itu juga menjadi bukti nyata bahwa hasil olahan tanaman porang akan memiliki prospek yang baik," katanya.
Berkaitan dengan program Petani Milenial, Rafi juga menegaskan bahwa PT BIJB sebagai pengelola Bandara Kertajati akan terus berpartisipasi dan berkolaborasi, khususnya dalam upaya mendorong pemulihan ekonomi daerah.
Sesuai arahan Gubernur Jabar, Ridwan Kamil, lahan milik BIJB di luar areal bandara pun bisa dimanfaatkan untuk program Petani Milenial. Terpenting, kata Rafi, pihaknya siap memfasilitasi pengiriman hasil budidaya pertanian yang berorientasi ekspor atau lintas pulau.
"Komoditas porang saat ini menjadi komoditas yang menjanjikan. Tidak hanya berpeluang menjadi komoditas ekspor, porang juga memiliki nilai jual tinggi," katanya.
Direktur Utama PT BIJB (Perseroda), Salahudin Rafi menyatakan, pihaknya mendukung pengembangan budidaya porang dan pasarnya sekaligus turut menyukseskan program Petani Milenial yang digagas Gubernur Jabar, Ridwan Kamil.
Baca juga: Karawang Geger, Sepasang Mayat Ditemukan dalam Kamar Rumah Makan
Terlebih, pihaknya menilai, ada keterikatan antara ladang porang dan bandara mengingat porang sebagai komoditas ekspor. Oleh karenanya, Bandara Kertajati siap menjadi penghubung untuk menunjukkan hasil olahan porang, termasuk hasil olahan komoditas pertanian lokal Jabar lainnya ke berbagai negara di dunia.
"Komoditas porang ini menjanjikan dan memiliki proyeksi cerah di masa depan. BIJB sebagai fasilitator dan juga katalisator untuk penghubung sarana transportasi siap mendukung hasil olahan tanaman porang ini," tegas Rafi, Senin (13/9/2021).
Rafi melanjutkan, kesiapan tersebut juga telah disampaikan pihaknya dalam kegiatan Silaturahmi Insan Porang Jawa Barat yang diselenggarakan oleh Paguyuban Petani Porang Organik Indonesia bertajuk "Dari Ladang Hingga Bandara dari Jabar Hingga Mancanegara" akhir pekan kemarin.
Baca juga: Betulkah Gempa Bumi Megathrust Laut Selatan Jawa Semakin Dekat? Ini Kata BMKG
Kegiatan itu menurutnya menjadi sarana silaturahmi insan porang sekaligus bukti konkret untuk mendukung percepatan program Petani Milenial dimana Pemprov Jabar telah menyiapkan 5.000 hektare area tanam. "Kegiatan itu juga menjadi bukti nyata bahwa hasil olahan tanaman porang akan memiliki prospek yang baik," katanya.
Berkaitan dengan program Petani Milenial, Rafi juga menegaskan bahwa PT BIJB sebagai pengelola Bandara Kertajati akan terus berpartisipasi dan berkolaborasi, khususnya dalam upaya mendorong pemulihan ekonomi daerah.
Sesuai arahan Gubernur Jabar, Ridwan Kamil, lahan milik BIJB di luar areal bandara pun bisa dimanfaatkan untuk program Petani Milenial. Terpenting, kata Rafi, pihaknya siap memfasilitasi pengiriman hasil budidaya pertanian yang berorientasi ekspor atau lintas pulau.
"Komoditas porang saat ini menjadi komoditas yang menjanjikan. Tidak hanya berpeluang menjadi komoditas ekspor, porang juga memiliki nilai jual tinggi," katanya.
(msd)
tulis komentar anda