OPM Klaim Tembak Mati Pasukan TNI di Gome, Ini Pernyataan Kapendam Cenderawasih

Kamis, 19 Agustus 2021 - 22:02 WIB
"TNI/Polri jangan sembunyikan Anggota TNI yang kami tembak mati," kata Sebby menirukan Lekagak Telenggen.

"Karena Kami TPNPB akan terus lawan TNI/Polri bersama alam dan angin atas perlindungan Tuhan leluhur Bangsa Papua. Dan Kami siap lawan, sekalipun persenjataan tidak seimbang. Kami percaya bahwa doa Rakyat Bangsa Papua akan memberikan kekuatan baru, karena sangat besar kuasanya, dan Tuhan akan menjadi perisai bagi TPNPB-OPM untuk tetap lawan," timpalnya.

Kepala Penerangan Kodam XVII/Cenderawasih Kol Arm Reza Nur Patria mengatakan, pada Rabu 18 Agustus 2021 sekira pukul 15.15 WIT memang telah terjadi kontak tembak di Kampung Welenggaru dan Kampung Gugibur Kompleks, Distrik Gome Utara Kabupaten Puncak antara Satgas TNI dengan KST (TPNPB OPM) Kelompok Goliath Tabuni.

"Namun dari pihak TNI tidak ada korban dan saat ini sedang dilaksanakan penyisiran terhadap keberadaan KST di wilayah sekitar Kampung Welenggaru sampai dengan Kampung Gugibur Kompleks, Distrik Gome Utara Kabupaten Puncak. Mohon doa dari kita semua agar para prajurit TNI yang bertugas selalu dalam lindungan Tuhan Yang Maha Kuasa dan diberikan kesehatan untuk menjaga kedaulatan NKRI di tanah Papua," kata Kapendam XVII/Cenderawasih kepada SINDOnews, Kamis malam (19/8/2021).



Sementara hal senada diungkapkan Kasatgas Humas Nemangkawi Kombes AM Kamal. Menurut dia tidak ada korban dari pihak TNI maupun Polri dalam kontak tembak yang terjadi di Distrik Gome, Kabupaten Puncak pada Rabu 18 Agustus 2021 seperti klaim dari TPNPB OPM.

Jadi itu, kata Kombes AM Kamal, itu klaim yang tidak mendasar, karena tidak ada faktanya. "Masyarakat diimbau jangan termakan isu yang tidak benar," kata Kasatgas Humas Nemangkawi Kombes AM Kamal yang juga Kabid Humas Polda Papua ini.
(sms)
Halaman :
tulis komentar anda
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More