Perlu Penanganan Darurat COVID-19, Ini Nomor Hotline Kota Bandung
Selasa, 06 Juli 2021 - 13:54 WIB
BANDUNG - Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung melalui Dinas Kesehatan (Dinkes) telah menyediakan nomor hotline untuk masyarakat yang membutuhkan bantuan penanganan COVID-19 .
Kepala Dinkes Kota Bandung, Ahyani Raksanagara mengatakan, bagi masyarakat yang memerlukan bantuan bisa mengirim pesan ke nomor 0811-2442-119 (Whatsapp/WA) atau telepone ke 119.
Masyarakat bisa langsung meninggalkan pesan melalui WA dengan mengirim format nama, nomor telepon yang bisa dihubungi, dan keluhan. Setelah mengirim laporan melalui WA, akan ada petugas yang menghubungi kembali untuk melakukan skrining.
Baca juga: Langgar PPKM Darurat, Puluhan Warga Bandung Divonis Denda Rp250 Ribu
Namun, kata dia, dengan catatan yaitu mereka sedang melakukan isolasi mandiri (isoman), kondisi darurat, dan ada keluarga atau tetangga yang meninggal akibat terpapar COVID-19.
“Karena banyak melayani, warga juga bisa menghubungi RT/RW dan Satgas Kelurahan setempat,” ucapnya dalam siaran persnya.
Selain itu, warga juga bisa menghubungi nomor hotline Puskesmas yang telah disediakan oleh Dinkes Kota Bandung. Namun Ahyani meminta masyarakat tidak panik ketika merasakan gejala maupun kontak dengan yang positif COVID-19.
“Bagi yang tanpa gejala atau ringan, yang paling utama melakukan isolasi mandiri kemudian kontak puskesmas untuk konsultasi,” pintanya.
Baca juga: Permintaan Oksigen Meningkat, Pengelola Apotek dan Rumah Sakit Kewalahan
Kepala Dinkes Kota Bandung, Ahyani Raksanagara mengatakan, bagi masyarakat yang memerlukan bantuan bisa mengirim pesan ke nomor 0811-2442-119 (Whatsapp/WA) atau telepone ke 119.
Masyarakat bisa langsung meninggalkan pesan melalui WA dengan mengirim format nama, nomor telepon yang bisa dihubungi, dan keluhan. Setelah mengirim laporan melalui WA, akan ada petugas yang menghubungi kembali untuk melakukan skrining.
Baca juga: Langgar PPKM Darurat, Puluhan Warga Bandung Divonis Denda Rp250 Ribu
Namun, kata dia, dengan catatan yaitu mereka sedang melakukan isolasi mandiri (isoman), kondisi darurat, dan ada keluarga atau tetangga yang meninggal akibat terpapar COVID-19.
“Karena banyak melayani, warga juga bisa menghubungi RT/RW dan Satgas Kelurahan setempat,” ucapnya dalam siaran persnya.
Selain itu, warga juga bisa menghubungi nomor hotline Puskesmas yang telah disediakan oleh Dinkes Kota Bandung. Namun Ahyani meminta masyarakat tidak panik ketika merasakan gejala maupun kontak dengan yang positif COVID-19.
“Bagi yang tanpa gejala atau ringan, yang paling utama melakukan isolasi mandiri kemudian kontak puskesmas untuk konsultasi,” pintanya.
Baca juga: Permintaan Oksigen Meningkat, Pengelola Apotek dan Rumah Sakit Kewalahan
tulis komentar anda