Angka Anak Kekurangan Gizi di Kota Palopo Meningkat

Senin, 21 Juni 2021 - 17:01 WIB
"Melakukan kelas ibu hamil. Ini bertujuan untuk menambah wawasan dan pengetahuan ibu hamil tentang konsumsi makanan bergizi saat hamil, tanda-tanda bahaya saat hamil sampai melahirkan serta pemberian asi eksklusif," lanjut Ceria.

Selain itu, juga dilakukan kelas ibu balita, tujuannya untuk menambah wawasan dan pengetahuan dari orang tua balita tentang pemberian makanan bergizi bagi balita, imunisasi,serta pembelajaran tentang cara menjaga kesehatan balita. "Terakhir pemberian tablet pada remaja putri," tambahnya.

Untuk diketahui, telah dilaksanakan Rakor (Rapat Koordinasi) tim teknis terkait penanganan dan penurunan stunting di Kota Palopo Tahun 2021, di Aula Bappeda, Selasa, (21/6/2021).



Kabid Ekonomi Bappeda, Bambang Sukmanto, dalam arahannya menyampaikan bahwa dalam penanganan Stunting di Kota Palopo dimana Stunting dalam skala nasional sampai tahun 2024 menentukan target 14% sementara untuk daerah ini belum ada target.

Stunting di Kota Palopo Penanganannya secara multisektor dari berbagai bidang maupun OPD yang ada di Kota Palopo

"Angka Stunting nasional kita saat ini mencapai pada awal pelaksanaannya pada tahun 2017 mencapai 47% secara nasional dan ini yang akan kita turunkan mengikuti program nasional ini hingga 14%. Olehnya itu Kota Palopo sebagai bagian dari NKRI sebagai pelaksana kebijakan dari presiden juga turut berpartisipasi," jelasnya.
(agn)
Halaman :
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More Content