Jatuh di Jembatan Sungai Lungge, Korban Ditemukan Tewas di Sungai Progo Magelang
Kamis, 03 Juni 2021 - 11:29 WIB
Tim SAR gabungan mengevakuasi jenazah Yongki Widodo, korban kecelakan air dari aliran Sungai Progo di Dusun Sangen, Candirejo, Borobudur, Magelang, Kamis (3/6/2021). Foto/Ist
MAGELANG - Yongki Widodo (19) warga Dusun Kemirikerep, Desa Jetis, Kecamatan Selopampang, Kabupaten Temanggung yang terpeleset dan hanyut di Jembatan Sungai Lungge di Dusun Bangkalan, Desa Wonokerso, Kecamatan Tembarak, Kabupaten Temanggung pada Selasa (1/6/2021) malam akhirnya ditemukan dalam kondisi tewas.
Baca juga: Main Hujan-hujanan, Bocah 7 Tahun Tewas Hanyut 10 Km Dari Rumahnya
Korban ditemukan oleh tim SAR gabungan di aliran Sungai Progo di Dusun Sangen, Desa Candirejo, Kecamatan Borobudur, Kabupaten Magelang, Kamis (3/6/2021) pagi.
Baca juga: Hanyut 12 Kilometer, Korban Tenggelam di Sungai Cigede Ditemukan Meninggal Dunia
Setelah dievakuasi dari bantaran Sungai Progo, korban dibawa ke RSUD Muntilan. Selanjutnya, korban diserahkan ke pihak keluarga.
Diketahui kejadian bermula saat korban bersama empat orang temannya, yakni Rehan (15), Galang (15), Dava (17) dan Okta pada Selasa (1/5/2021) sekira pukul 18.30 WIB berjalan menuju arah Desa Wonokerso.
Dalam perjalanan korban terpisah dengan rombongan. Selang beberapa saat, Dava bermaksud menyusul korban. Namun Dava tidak menemukan korban.
Kemudian Dava bertemu dengan seorang penduduk, Indra Kurniawan (31) warga Bangkalan, Desa Wonokerso dan bertanya apakah melihat temannya. Saksi tersebut, sempat melihat korban saat berada di tengah jembatan.
Karena saksi terakhir melihat survivor berada di tengah jembatan, diduga survivor terjatuh ke aliran Sungai Lungge yang pada saat itu kondisi debit air sedang tinggi dan arusnya cukup deras karena hujan.
"Selasa (1/6/2021) sekitar pukul 18.30 WIB survivor bersama empat orang temannya melintasi jembatan Sungai Lungge. Dua teman berjalan duluan di depan survivor, dua teman lain di belakangnya setelah sampai di tengah jembatan ada mobiil lewat dan survivor minggir. Tiba-tiba survivor tidak terlihat. Diduga survivor terpeleset dan hanyut di Sungai Lungge," kata Kepala Basarnas Semarang, Nur Yahya.
Baca juga: Main Hujan-hujanan, Bocah 7 Tahun Tewas Hanyut 10 Km Dari Rumahnya
Korban ditemukan oleh tim SAR gabungan di aliran Sungai Progo di Dusun Sangen, Desa Candirejo, Kecamatan Borobudur, Kabupaten Magelang, Kamis (3/6/2021) pagi.
Baca juga: Hanyut 12 Kilometer, Korban Tenggelam di Sungai Cigede Ditemukan Meninggal Dunia
Setelah dievakuasi dari bantaran Sungai Progo, korban dibawa ke RSUD Muntilan. Selanjutnya, korban diserahkan ke pihak keluarga.
Diketahui kejadian bermula saat korban bersama empat orang temannya, yakni Rehan (15), Galang (15), Dava (17) dan Okta pada Selasa (1/5/2021) sekira pukul 18.30 WIB berjalan menuju arah Desa Wonokerso.
Dalam perjalanan korban terpisah dengan rombongan. Selang beberapa saat, Dava bermaksud menyusul korban. Namun Dava tidak menemukan korban.
Kemudian Dava bertemu dengan seorang penduduk, Indra Kurniawan (31) warga Bangkalan, Desa Wonokerso dan bertanya apakah melihat temannya. Saksi tersebut, sempat melihat korban saat berada di tengah jembatan.
Karena saksi terakhir melihat survivor berada di tengah jembatan, diduga survivor terjatuh ke aliran Sungai Lungge yang pada saat itu kondisi debit air sedang tinggi dan arusnya cukup deras karena hujan.
"Selasa (1/6/2021) sekitar pukul 18.30 WIB survivor bersama empat orang temannya melintasi jembatan Sungai Lungge. Dua teman berjalan duluan di depan survivor, dua teman lain di belakangnya setelah sampai di tengah jembatan ada mobiil lewat dan survivor minggir. Tiba-tiba survivor tidak terlihat. Diduga survivor terpeleset dan hanyut di Sungai Lungge," kata Kepala Basarnas Semarang, Nur Yahya.
(shf)
tulis komentar anda