Soal Foto Kilatan Diduga Meteor Jatuh di Merapi, Ini Tanggapan Lapan
Sabtu, 29 Mei 2021 - 16:38 WIB
Foto kilatan cahaya warga biru kehijauan (cyan) yang jatuh di Gunung Merapi yang diduga meteor dan viral di media sosial (Medsos), Jumat (28/5/2021) mendapat tanggapan dari Lembaga Penerangan dan Antariksa Nasional (Lapan).
YOGYAKARTA - Peneliti Pusat Sains Antariksa (Pusainsa) Lapan, Emmanuel Sungging mengatakan, kilatan bercahaya yang jatuh dan viral di medsos tersebut kemungkinan meteor yang jatuh. Dugaan itu dilihat dari warna yang terlihat di foto yang beredar. "Kalau dilihat dari fotonya, sepertinya betul itu meteor," kata Emmnuel dalam keterangnya, Sabtu (29/5/2021). Baca juga: 7 Kehebohan Terkait Idol yang Pernah Terjadi dalam Aplikasi Idola
Memgenai warna cahaya cyan yang dipancarkan, menurutnya warna itu meruapkan unsur material yang terbakar benda antariksa di atsmofer. Di antaranya warna cyan karena membawa kandungan magnesium.
Untuk warna lain yang dihasilkan benda antariksa yang jatuh ke Bumi. Yaitu merah, mengandung unsur nitrogen atau oksigen. Kuning, mengandung unsur iron. Ungu mengandung unsur kalsiun dan orange mengandung unsur sodium. "Jadi bisa bermacam-macam warnanya, tergantung unsur penyusun material yang terbakar di atmosfer," jelasnya. Baca juga: Suka K-Pop? Kamu Bisa Jualan dan Jadi Penyiar Radio Berbayar di Aplikasi Ini
Perbedaan warna dan makna ini, menunjukkan ketika meteor terbakar saat menembus atmosfer dan menghasilkan warna. Hal itu mirip seperti percobaan kimia di laboratorium. berbagai jenis bahan dibakar bisa menghasilkan warna api yang berbeda.“Demikian juga kalau ada meteoroid masuk atmosfer bumi dan terbakar akibat pergeseran dengan atmosfer, bisa menghasilkan pendar warna yang berbeda-beda,” terangnya.
Memgenai warna cahaya cyan yang dipancarkan, menurutnya warna itu meruapkan unsur material yang terbakar benda antariksa di atsmofer. Di antaranya warna cyan karena membawa kandungan magnesium.
Untuk warna lain yang dihasilkan benda antariksa yang jatuh ke Bumi. Yaitu merah, mengandung unsur nitrogen atau oksigen. Kuning, mengandung unsur iron. Ungu mengandung unsur kalsiun dan orange mengandung unsur sodium. "Jadi bisa bermacam-macam warnanya, tergantung unsur penyusun material yang terbakar di atmosfer," jelasnya. Baca juga: Suka K-Pop? Kamu Bisa Jualan dan Jadi Penyiar Radio Berbayar di Aplikasi Ini
Perbedaan warna dan makna ini, menunjukkan ketika meteor terbakar saat menembus atmosfer dan menghasilkan warna. Hal itu mirip seperti percobaan kimia di laboratorium. berbagai jenis bahan dibakar bisa menghasilkan warna api yang berbeda.“Demikian juga kalau ada meteoroid masuk atmosfer bumi dan terbakar akibat pergeseran dengan atmosfer, bisa menghasilkan pendar warna yang berbeda-beda,” terangnya.
(don)
tulis komentar anda