Restorasi Sungai Sekanak Lambidaro Palembang Dilanjutkan

Kamis, 06 Mei 2021 - 10:52 WIB
Sempat terhenti tahun 2020 karena COVID-19, kini proyek restorasi Sungai Sekanak Lambidaro yang bertujuan mengembalikan fungsi anak sungai tersebut berlanjut. Foto SINDOnews
PALEMBANG - Sempat terhenti di tahun 2020 karena dilanda wabah COVID-19, kini proyek restorasi Sungai Sekanak Lambidaro yang bertujuan mengembalikan fungsi anak sungai tersebut berlanjut.

Wali Kota Palembang, Harnojoyo mengatakan, saat ini proyek restorasi sungai yang masuk dalam perencanaan pembangunan nasional tersebut telah rampung sepanjang 1 Km yang dimulai dari muara sungai, tepatnya di samping Kantor Wali Kota Palembang hingga ke Jembatan Karang.

"Saat ini pengerjaan masuki tahap kedua, sebelumnya sempat terhenti di tahun 2020 karena adanya wabah COVID-19 ," ujar Harnojoyo, Kamis (6/5/2021).



Dijelaskan Harnojoyo, pengerjaan proyek restorasi Sungai Sekanak Lambidaro yang ditarget rampung pada tahun 2023 mendapat dukungan penuh pembangunan infrastrukturnya dari pemerintah pusat.

"Setelah selesai pembagunan tahap pertama tahun lalu sepanjang 1 kilometer, kini kita lanjutkan lagi dan mudah-mudahan lancar agar target selesai di tahun 2023 tercapai dan tahun 2024 sudah bisa digunakan untuk sarana transportasi, pengendali banjir, dan juga destinasi wisata," tambahnya.

Untuk mensukseskan pengerjaan restorasi sungai tersebut, Harnojoyo meminta agar seluruh masyarakat untuk tidak membuang sampah ke sungai dan selalu menjaga kebersihan sungai.

"Untuk mengembalikan kejernihan airnya, nantinya setiap limbah yang ada di sepanjang Sungai Sekanak Lambidaro ini akan tersambung dengan Instalasi Pengelolaan Air Limbah (IPAL) di Sungai Selayur, sehingga air yang mengalir ke sungai tidak lagi tercemar," ungkapnya.

Harnojoyo menilai, selain mengembalikan fungsinya,sungai Sekanak Lambidaro juga akan berdampak pada perekonomian Kota Palembang dengan banyak mendatangkan wisatawan nantinya. "Sungai ini nantinya bisa dilalui perahu perahu besar dan menjadi destinasi wisata baru nantinya," tegasnya.

Sementara itu, Kepala Balai Besar Wilayah Sungai Sumatera (BBWSS) VIII Birendrajana mengatakan, saat ini progres pengerjaan restorasi Sungai Sekanak Lambidaro baru mencapai 17 persen.

Saat ini pihaknya akan konsentrasi pada pembangunan penguatan dipinggiran sungai."Sisi kanan sungai kita masih terkendala dalam utilitas yang ada, untuk itu kita minta bantuan dari Pemkot Palembang," katanya.

Dijelaskan juga, proyek yang menyerap anggata sebesar Rp380 miliar, saat ini telah dikucurkan sebesar Rp38 miliar untuk pengerjaan tahap kedua."Anggaran Rp38 miliar tahun ini dari total anggaran keseluruhan Rp380 miliar dan rencananya tahun ini pembangunan dikerjakan sepanjang 500 meter," jelasnya.

Selain dari utilitas yang menjadi kendala, pihaknya juga meminta Pemkot Palembang untuk bergerak cepat untuk mensosialisasikan ganti rugi lahan warga. "Kita juga ingin secepatnya ganti rugi cepat dilakukan sehingga pengerjaan dapat berjalan cepat," jelasnya.
(don)
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More Content