Ratusan Ikan Mendadak Mati, Polres Batubara Diminta Serius Tangani Pencemaran di Laut
Kamis, 22 April 2021 - 05:05 WIB
Nelayan tradisional selama ini hanya bisa menjaring ikan di sekitar bibir pantai, jenis ikan yang mati, ikan Sembilang, Ikan Duri, Ikan Bedukang, sebahagian Senangin. “Namun akibat pencemaran jenis ikan tersebut saat ini butuh waktu untuk menormalkan ekosistem yang ada,” kata Arief.
Dia menyebutkan, baru kali ini terjadi ikan mati sampai ribuan ekor, itu baru yang nampak di mata saja. “Besar dugaan kami para nelayan bahwa kematian ikan dari pencemaran limbah industri,” ketusnya.
Di sepanjang pantai Kuala Indah sampai Sei Padang banyak pabrik industri. Kemungkinan kata dia, besar ada terjadi kebocoran dari pengolahan limbahnya, dan tumpah ke laut. Kami sebagai nelayan tradisional merasa sangat dirugikan atas pencemaran air laut, yang menyebabkan banyak ikan yang mati.
“Kami minta dinas yang terkait harus profesional dalam menjalankan tugas, dan jangan ada kesan di tutup - tutupi," tandasnya.
Dia menyebutkan, baru kali ini terjadi ikan mati sampai ribuan ekor, itu baru yang nampak di mata saja. “Besar dugaan kami para nelayan bahwa kematian ikan dari pencemaran limbah industri,” ketusnya.
Baca Juga
Di sepanjang pantai Kuala Indah sampai Sei Padang banyak pabrik industri. Kemungkinan kata dia, besar ada terjadi kebocoran dari pengolahan limbahnya, dan tumpah ke laut. Kami sebagai nelayan tradisional merasa sangat dirugikan atas pencemaran air laut, yang menyebabkan banyak ikan yang mati.
“Kami minta dinas yang terkait harus profesional dalam menjalankan tugas, dan jangan ada kesan di tutup - tutupi," tandasnya.
(nic)
tulis komentar anda