Pelajar MTs di Klaten Meregang Nyawa Usai Pamit Latihan Silat
Senin, 05 April 2021 - 19:31 WIB
Jenazah MRS dimakamkan di dusun setempat, Minggu (4/4/2021) malam. Foto/SINDOnews/Priyo Setyawan
KLATEN - Remaja Desa Srebengan, Kecamatan Ceper, Kabupaten Klaten, Jawa Tengah, dengan inisial MRS (15) yang pamit kepada keluarganya untuk latihan silat , Sabtu (3/4/2021) dikabarkan meninggal, Minggu (4/4/2021) pagi. Namun apa penyebab kematiannya, saat ini masih dalam penyelidikan Polres Klaten.
Pada Sabtu (3/4/2021) malam, MRS berpamitan kepada keluarganya untuk mengikuti latihan bersama salah satu penguruan silat di lapangan Palar, Trucuk, Klaten, yang jaraknya ratusan meter dari rumahnya. Latihan biasanya berlangsung 20.00-01.00 WIB. MRS mengikuti latihan silat di tempat itu sudah satu tahun.
Namun Minggu (4/4/2021) pagi pukul 05.30 WIB, Ika mendapat kabar dari perwakilan perguruan silat tersebut, jika MRS di rumah sakit dan sudah meninggal, tetapi tidak mengatakan apa penyebabnya. Pukul 06.30 WIB jenazah tiba di rumah duka. Sebelum dikuburkan untuk memastikan penyebab kematiannya, jenazah MRS dibawa ke RS Bhayangkara Polda DIY untuk diotopsi. Jenazah MRS sendiri sudah dimakamkan Minggu (4/4/2021) malam.
Pelajar kelas IX MTs Srebengan, Ceper, Klaten itu selama ini tinggal bersama kakaknya Ika yang sudah berkeluaga. Bapaknya kerja di Kalimatan, sedangkan ibunya sudah meninggal saat MRS duduk di kelas 6 SD.
Kasat Reskrim Polres Klaten, AKP Ardiansyah Rithas Hasibuan mengatakan, untuk kasus tersebut, saat ini masih melakukan penyelidikan . Di antaranya dengan meminta keterangan beberapa saksi mata atas kejadian itu. "Kami masih periksa saksi-saksi," katanya.
Pada Sabtu (3/4/2021) malam, MRS berpamitan kepada keluarganya untuk mengikuti latihan bersama salah satu penguruan silat di lapangan Palar, Trucuk, Klaten, yang jaraknya ratusan meter dari rumahnya. Latihan biasanya berlangsung 20.00-01.00 WIB. MRS mengikuti latihan silat di tempat itu sudah satu tahun.
Namun Minggu (4/4/2021) pagi pukul 05.30 WIB, Ika mendapat kabar dari perwakilan perguruan silat tersebut, jika MRS di rumah sakit dan sudah meninggal, tetapi tidak mengatakan apa penyebabnya. Pukul 06.30 WIB jenazah tiba di rumah duka. Sebelum dikuburkan untuk memastikan penyebab kematiannya, jenazah MRS dibawa ke RS Bhayangkara Polda DIY untuk diotopsi. Jenazah MRS sendiri sudah dimakamkan Minggu (4/4/2021) malam.
Baca Juga
Pelajar kelas IX MTs Srebengan, Ceper, Klaten itu selama ini tinggal bersama kakaknya Ika yang sudah berkeluaga. Bapaknya kerja di Kalimatan, sedangkan ibunya sudah meninggal saat MRS duduk di kelas 6 SD.
Kasat Reskrim Polres Klaten, AKP Ardiansyah Rithas Hasibuan mengatakan, untuk kasus tersebut, saat ini masih melakukan penyelidikan . Di antaranya dengan meminta keterangan beberapa saksi mata atas kejadian itu. "Kami masih periksa saksi-saksi," katanya.
(eyt)
tulis komentar anda