Hasil Tes Cepat Delapan Ibu Hamil Ini Reaktif Corona

Selasa, 19 Mei 2020 - 18:52 WIB
Delapan ibu hamil di Blora dinyatakan reaktif saat menjalani rapid test atau uji cepat corona. FOTO : DOK SINDOnews
BLORA - Penyebaran virus Corona jenis baru COVID-19 di Blora, jawa Tengah belum bisa dikendalikan sepenuhnya. Kabar terbaru

sebanyak delapan ibu hamil di Blora Jawa Tengah dinyatakan reaktif saat menjalani rapid test atau uji cepat corona. Mereka diketahui hendak melahirkan, sehingga membutuhkan penanganan medis yang lebih serius.

“Setelah kita test ibu hamil ini ternyata reaktif,” ujar Plt Kepala Dinas Kesehatan Blora, Lilik Hernanto, Selasa (19/5/2020).



“Maka jadi catatan bagi kita semua, bahwa di satu sisi kami berperang melawan Covid-19, namun di satu sisi kita juga mencegah kematian ibu hamil yang kasusnya masih tinggi di Kabupaten Blora,” lugas dia.

Dia melanjutkan, puskemas diwajibkan melakukan rapid test terhadap ibu hamil yang memeriksakan kesehatannya. Langkah itu sebagai upaya untuk memberikan tindakan yang tepat untuk menjaga kesehatan ibu maupun janinnya.

“Kami wajibkan setiap puskesmas bisa melakukan rapid test kepada ibu hamil itu untuk deteksi. Mudah-mudahan tidak ada penambahan lagi, semoga hasil swab ibu hamil ini nanti juga negative,” lanjut Lilik Hernanto.

“Untuk itu program screening test untuk ibu hamil guna deteksi penyakit HIV, sipilis, hepatitis, kini diperluas juga untuk screaning Covid-19, khususnya ibu hamil yang punya penyakit penyerta,” tambah dia.(Baca juga : Klaster Baru COVID-19, Operasional Pasar Beras Cepu Dibatasi )

Menurutnya, kini terdapat 14 kasus positif Covid-19, sedangkan reaktif rapid test mencapai 83 orang. Kemudian untuk PDP menurutnya masih ada 18 orang yang diawasi, lalu ODP ada 52 orang, OTG 186 dan pemudik hingga semalam mencapai 32.370 jiwa.
(nun)
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More Content