Usai Penangkapan Terduga Teroris, Densus 88 Sita Kotak Amal Berisi Uang di Kantor Yayasan
Sabtu, 20 Maret 2021 - 05:53 WIB
"Di antara ruang depan dan dapur terdapat banyak kotak sumbangan , kotak amal, serta celengan. Polisi menemukan beberapa kotak kosong, serta uang berbagai pecahan di dalam beberapa kantong plastik," ujarnya usai ikut menyaksikan proses penggeledahan.
Menurut Safril, saat siang kantor yayasan ini hanya dihuni dua remaja mahasiswa relawan. Namun saat malam hari penghuni kantor cukup ramai, dan diketahui sering membeli minuman hangat, seperti teh telur hingga sembilan bungkus.
Selain dari dalam kantor yayasan , polisi juga menyita kotak sumbangan amal milik yayasan ini dari tempat penitipan kotak di beberapa warung dan rumah makan di Bukittinggi. Penggeledahan dan penyitaan barang bukti di Bukittinggi, diduga merupakan pengembangan penangkapan jaringan teroris yang sebelumnya terjadi di Medan, Sumatera Utara.
Dari barang bukti yang disita polisi, terduga di Bukittinggi, diduga anggota jaringan yang bertugas sebagai pengumpul atau pencari dana dengan modus menyebar kotak amal dan sumbangan. Selain di Bukittinggi, pengungkapan jaringan teroris juga dilakukan di Kota Padang. Kabid Humas Polda Sumbar, Kombes Pol Satake Bayu Setianto membenarkan ada penangkapan terduga teroris, namun dia menyarankan untuk konfirmasi ke Mabes Polri.
Menurut Safril, saat siang kantor yayasan ini hanya dihuni dua remaja mahasiswa relawan. Namun saat malam hari penghuni kantor cukup ramai, dan diketahui sering membeli minuman hangat, seperti teh telur hingga sembilan bungkus.
Selain dari dalam kantor yayasan , polisi juga menyita kotak sumbangan amal milik yayasan ini dari tempat penitipan kotak di beberapa warung dan rumah makan di Bukittinggi. Penggeledahan dan penyitaan barang bukti di Bukittinggi, diduga merupakan pengembangan penangkapan jaringan teroris yang sebelumnya terjadi di Medan, Sumatera Utara.
Baca Juga
Dari barang bukti yang disita polisi, terduga di Bukittinggi, diduga anggota jaringan yang bertugas sebagai pengumpul atau pencari dana dengan modus menyebar kotak amal dan sumbangan. Selain di Bukittinggi, pengungkapan jaringan teroris juga dilakukan di Kota Padang. Kabid Humas Polda Sumbar, Kombes Pol Satake Bayu Setianto membenarkan ada penangkapan terduga teroris, namun dia menyarankan untuk konfirmasi ke Mabes Polri.
(eyt)
tulis komentar anda