Immawan Tersingkir, PAN Usung Rektor UNY Jadi Cabup Gunungkidul
Sabtu, 18 April 2020 - 13:23 WIB
PAN dikabarkan akan mengusung Rektor Universitas Negeri Yogyakarta (UNY) Sutrisno Wibowo di Pilkada Gunungkidul. FOTO/DOK.SINDOnews/SUHARJONO
GUNUNGKIDUL - Partai Amanat Nasional (PAN) membuat keputusan penting menghadapi Pilkada Gunungkidul. Partai berlambang matahari itu dikabarkan lebih memilih Sutrisno Wibowo, Rektor Universitas Negeri Yogyakarta (UNY) dibanding kader seniornya, Immawan Wahyudi untuk diusung menjadi calon bupati.
Sutrisno Wibowo rencananya akan disandingkan dengan Ketua DPD PAN Bantul Mahmud Ardi Widanto. "Saya memang mendapatkan mandat untuk mendampingi Pak Sutrisno Wibowo untuk maju di Pilkada Gunungkidul mewakili PAN dengan parpol koalisi PKS, Gerindra, dan kemungkinan Demokrat," kata Mahmud Ardi Widanto kepada wartawan, Sabtu (18/4/2020).
Ardi mengaku cukup kaget dengan keputusan DPP PAN tersebut. Sebab, selama ini dirinya berproses di Pilkada Bantul. Namun karena dukungan bagi PAN minim di Bantul, maka dirinya diberikan tugas menjadi cawabup di Pilkada Gunungkidul. "Saya memang tidak tahu hal ini," ujarnya.
Dia yakin kebiasaan PAN selalu menang di Pilkada Gunungkidul akan terulang pada 2020. Ardi yakin seniornya, Immawan Wahyudi yang kini menjabat sebagai Wakil Bupati Gunungkidul, legowo. Nantinya Immawan akan dijadikan Dewan Pengarah Tim Pemenangan Sutrisno-Ardi.
Untuk dikertahui, PAN Gunungkidul sebelumnya mengusulkan tiga nama calon bupati ke DPP. Tiga nama tersebut adalah Immawan Wahyudi, Mayor Sunaryanto, dan Sutrisno Wibowo. Namun, menurut Ardi, DPP PAN lebih memilih Sutrisno Wibowo dan Mahmud Ardi Widanto sebagai pasangan kepada daerah yang diusung. "Untuk Gunungkidul tidak ada survei karena masih tradisional," ujar Ardi.
Sutrisno Wibowo rencananya akan disandingkan dengan Ketua DPD PAN Bantul Mahmud Ardi Widanto. "Saya memang mendapatkan mandat untuk mendampingi Pak Sutrisno Wibowo untuk maju di Pilkada Gunungkidul mewakili PAN dengan parpol koalisi PKS, Gerindra, dan kemungkinan Demokrat," kata Mahmud Ardi Widanto kepada wartawan, Sabtu (18/4/2020).
Ardi mengaku cukup kaget dengan keputusan DPP PAN tersebut. Sebab, selama ini dirinya berproses di Pilkada Bantul. Namun karena dukungan bagi PAN minim di Bantul, maka dirinya diberikan tugas menjadi cawabup di Pilkada Gunungkidul. "Saya memang tidak tahu hal ini," ujarnya.
Dia yakin kebiasaan PAN selalu menang di Pilkada Gunungkidul akan terulang pada 2020. Ardi yakin seniornya, Immawan Wahyudi yang kini menjabat sebagai Wakil Bupati Gunungkidul, legowo. Nantinya Immawan akan dijadikan Dewan Pengarah Tim Pemenangan Sutrisno-Ardi.
Untuk dikertahui, PAN Gunungkidul sebelumnya mengusulkan tiga nama calon bupati ke DPP. Tiga nama tersebut adalah Immawan Wahyudi, Mayor Sunaryanto, dan Sutrisno Wibowo. Namun, menurut Ardi, DPP PAN lebih memilih Sutrisno Wibowo dan Mahmud Ardi Widanto sebagai pasangan kepada daerah yang diusung. "Untuk Gunungkidul tidak ada survei karena masih tradisional," ujar Ardi.
(abd)
tulis komentar anda