Ditabrak Kereta Api, Pria di Lahat Tewas dengan Bagian Tubuh Terpotong
Sabtu, 13 Maret 2021 - 15:35 WIB
ilustrasi
LAHAT - Danar Kuswanto (27), pria di Kabupaten Lahat, Sumatera Selata ditemukan tewas mengenaskan dengan bagian tubuh terpisah setelah ditabrak kereta api.
Kapolres Lahat AKBP, Ahmad Gusti Hartono, mengatakan peritiwa itu terjadi Jumat (12/3/2021) sekitar pukul 14.0 WIB. Saat itu, petugas mendapatkan laporan laka lantas di jalur kereta api Kampung 4, Desa Muara Lawai, Kecamatan Merapi Timur.
Baca juga: Nelayan Lubuk Keliat Ogan Ilir Tenggelam Terbawa Arus Sungai Ogan
"Korban pertama kali ditemukan oleh warga setempat dalam kondisi mengenaskan. Kepala dan tangannya tepisah dari tubuh," katanya, Sabtu (13/3/2021).
Berdasarkan keterangan saksi, korban diduga ditabrak kereta api penumpang jurusan Lubuklinggau-Kertapati, dan tercatat sebagai warga Desa Cempaka Wangi, Kecamatan Merapi Timur, Lahat. "Korban diketahui tinggal seorang diri sementara keluarganya berada di Pulau Jawa," katanya.
Jenazah korban sudah dievakuasi ke RS Rabain Muara Enim dan petugas telah menghubungi pihak keluarga.
Lihat Juga: Kecelakaan Maut Bus Rombongan SMK Lingga Kencana, Wali Kota Depok Desak Evaluasi KIR Bus Pariwisata
Kapolres Lahat AKBP, Ahmad Gusti Hartono, mengatakan peritiwa itu terjadi Jumat (12/3/2021) sekitar pukul 14.0 WIB. Saat itu, petugas mendapatkan laporan laka lantas di jalur kereta api Kampung 4, Desa Muara Lawai, Kecamatan Merapi Timur.
Baca juga: Nelayan Lubuk Keliat Ogan Ilir Tenggelam Terbawa Arus Sungai Ogan
"Korban pertama kali ditemukan oleh warga setempat dalam kondisi mengenaskan. Kepala dan tangannya tepisah dari tubuh," katanya, Sabtu (13/3/2021).
Berdasarkan keterangan saksi, korban diduga ditabrak kereta api penumpang jurusan Lubuklinggau-Kertapati, dan tercatat sebagai warga Desa Cempaka Wangi, Kecamatan Merapi Timur, Lahat. "Korban diketahui tinggal seorang diri sementara keluarganya berada di Pulau Jawa," katanya.
Jenazah korban sudah dievakuasi ke RS Rabain Muara Enim dan petugas telah menghubungi pihak keluarga.
Lihat Juga: Kecelakaan Maut Bus Rombongan SMK Lingga Kencana, Wali Kota Depok Desak Evaluasi KIR Bus Pariwisata
(msd)
tulis komentar anda