Bupati Nikson Berikan BLT kepada 2.335 Mahasiwa yang Kuliah di Luar Taput
Selasa, 19 Mei 2020 - 09:28 WIB
Bupati Tapanuli Utara Nikson Nababan menyerahkan Bantuan Langsung Tunai (BLT) kepada 2.335 mahasiswa/mahasiswi asal Tapanuli Utara yang kurang mampu dan tidak mudik atau pulang kampung, di Balai Data Kantor Bupati, Tarutung, Senin (18/05/2020).(Foto/Ist
TARUTUNG - Bupati Tapanuli Utara Nikson Nababan menyerahkan Bantuan Langsung Tunai (BLT) kepada 2.335 mahasiswa/mahasiswi asal Tapanuli Utara yang kurang mampu dan tidak mudik atau pulang kampung, di Balai Data Kantor Bupati, Tarutung,
Senin (18/05/2020).
BLT sebesar Rp200.000 ini diserahkan secara simbolis kepada 3 orang tua perwakilan setiap kecamatan. (BACA JUGA: Kasir Meninggal, Seluruh Karyawan Supermarket Berastagi Akan Dirapid Test Covid-19)
"Sesuai anjuran pemerintah agar perantau tidak pulang kampung, termasuk anak kuliah yang di luar Kabupaten Tapanuli Utara, untuk itulah kita berikan bantuan ini agar dapat sedikit meringankan beban para orang tua," ucap bupati.
Bupati berpesan agar pada masa sekarang ini semua bisa menjaga ketenteraman dan kekondusifan. "Kejadian wabah saat ini sudah di luar akal sehat kita, untuk itu kita harus tetap disiplin, tetap pakai masker, masker dipakai dengan baik bukan digantung tidak perlu bandel," ucapnya. (BACA JUGA: Dikira Boneka, Balita di Simalungun Ditemukan Tewas di Saluran Irigasi)
Frandus Tampubolon asal Sipahutar dan Sri Marianty Lumbantobing asal Desa Parbubu Kecamatan Tarutung, sebaga perwakilan orangtua mahasiswa penerima bantuan mengatakan rasa terimakasih atas BLT ini.
Senin (18/05/2020).
BLT sebesar Rp200.000 ini diserahkan secara simbolis kepada 3 orang tua perwakilan setiap kecamatan. (BACA JUGA: Kasir Meninggal, Seluruh Karyawan Supermarket Berastagi Akan Dirapid Test Covid-19)
"Sesuai anjuran pemerintah agar perantau tidak pulang kampung, termasuk anak kuliah yang di luar Kabupaten Tapanuli Utara, untuk itulah kita berikan bantuan ini agar dapat sedikit meringankan beban para orang tua," ucap bupati.
Bupati berpesan agar pada masa sekarang ini semua bisa menjaga ketenteraman dan kekondusifan. "Kejadian wabah saat ini sudah di luar akal sehat kita, untuk itu kita harus tetap disiplin, tetap pakai masker, masker dipakai dengan baik bukan digantung tidak perlu bandel," ucapnya. (BACA JUGA: Dikira Boneka, Balita di Simalungun Ditemukan Tewas di Saluran Irigasi)
Frandus Tampubolon asal Sipahutar dan Sri Marianty Lumbantobing asal Desa Parbubu Kecamatan Tarutung, sebaga perwakilan orangtua mahasiswa penerima bantuan mengatakan rasa terimakasih atas BLT ini.
(vit)
tulis komentar anda