Gempa M5,2 di Halmahera Selatan, Minimarket Porak Poranda, Pasien RSUD Dievakuasi
Jum'at, 26 Februari 2021 - 20:35 WIB
Mini market di Labuha porak poranda akibat gempa bumi berkekuatan Magnitudo (M)5.2 mengguncang Halmahera Selatan, Maluku Utara, Jumat (26/2/2021) pukul 20.02 WIT. Foto/iNews TV/Ismail Sangaji
HALMAHERA SELATAN - Gempa bumi berkekuatan Magnitudo (M)5,2 mengguncang kawasan Bacan, Kabupaten Halmahera Selatan , Maluku Utara, Jumat (26/2/2021) pukul 20.02 WIT.
Berdasarkan data kantor Badan Metorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Ternate, gempa yang berpusat di 12 Km timur laut Labuha, Halmahera Selatan dengan kedalaman 10 Km itu membuat panik masyarakat dan merusak sejumlah fasilitas umum.
Gempa bumi yang terjadi merupakan jenis gempa bumi dangkal akibat adanya aktivitas sesar lokal. Hasil analisis mekanisme sumber menunjukkan bahwa gempabumi memiliki mekanisme pergerakan sesar turun (normal fault).
Dari video amatir yang tersebar, petuga medis di RSUD Labuha melakukan evakuasi terhadap para pasien yang juga panik merasakan kekuatan gempa tersebut.
Gempa 5, 2 itu merusak sebagian bangunan Rumah Sakit, porak porandakan sejumlah mini market dan merobohkan pagan beton Pengadilan Negeri Labuha.
BMGK mengimbau masyarakat agar tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya. Selain itu menghindari dari bangunan yang retak atau rusak diakibatkan oleh gempa.
Tak kalah penting, periksa dan pastikan bangunan tempat tinggal anda cukup tahan gempa, ataupun tidak ada kerusakan akibat getaran gempa yang membahayakan kestabilan bangunan sebelum anda kembali ke dalam rumah.
Berdasarkan data kantor Badan Metorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Ternate, gempa yang berpusat di 12 Km timur laut Labuha, Halmahera Selatan dengan kedalaman 10 Km itu membuat panik masyarakat dan merusak sejumlah fasilitas umum.
Gempa bumi yang terjadi merupakan jenis gempa bumi dangkal akibat adanya aktivitas sesar lokal. Hasil analisis mekanisme sumber menunjukkan bahwa gempabumi memiliki mekanisme pergerakan sesar turun (normal fault).
Dari video amatir yang tersebar, petuga medis di RSUD Labuha melakukan evakuasi terhadap para pasien yang juga panik merasakan kekuatan gempa tersebut.
Gempa 5, 2 itu merusak sebagian bangunan Rumah Sakit, porak porandakan sejumlah mini market dan merobohkan pagan beton Pengadilan Negeri Labuha.
BMGK mengimbau masyarakat agar tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya. Selain itu menghindari dari bangunan yang retak atau rusak diakibatkan oleh gempa.
Tak kalah penting, periksa dan pastikan bangunan tempat tinggal anda cukup tahan gempa, ataupun tidak ada kerusakan akibat getaran gempa yang membahayakan kestabilan bangunan sebelum anda kembali ke dalam rumah.
(shf)
tulis komentar anda