Sandiaga Uno Puji Event Banyuwangi Festival 2021 Berkonsep Hybrid
Rabu, 17 Februari 2021 - 19:59 WIB
Sementara itu, Bupati Anas mengatakan, Banyuwangi Festival yang telah digelar sejak 2012 merupakan kalender wisata tahun pertama yang disusun kabupaten/kota se-Indonesia secara terperinci dan terintegrasi. "Konsep calender of event ini akhirnya menjadi tren di berbagai daerah di Indonesia," jelas Anas.
Banyuwangi Festival, lanjut Anas, mampu menggerakkan ekonomi rakyat, dibuktikan dengan penurunan kemiskinan dan peningkatan pendapatan per kapita Banyuwangi secara sangat signifikan.
"Di tengah pandemi ini, kami telah bertekad menggelar kembali Banyuwangi Festival dengan berbagai adaptasi. Karena kami yakin Banyuwangi Festival bisa menjadi salah satu instrumen pemulihan ekonomi di masa pandemi dengan tiga tujuan utama. Yakni membangun optimisme rakyat, memeperkuat solidaristas sosial, dan membuka kembali lapangan kerja," jelasnya.
Ditambahkan Anas, pada tahun ini, Banyuwangi Festival mengusung konsep hybrid dalam pelaksanaannya. Konsep hybrid, menurut dia, akan menghadirkan pengalaman berbeda bagi wisatawan di Tanah Air. Konsep ini memberikan pengalaman ketika atraksi berlangsung tetap dapat dihadiri peserta offline dengan kapasitas tertentu dan protokol kesehatan ketat. Demikian juga melalui daring, peserta dapat merasakan ambience pertunjukan yang disajikan.
“Ini menjadi kampanye pariwisata yang kami harapkan bisa mendongkrak kunjungan wisatawan saat pandemi usai. Saat warga enggan bepergian karena takut tertular Covid-19, kami sediakan atraksi yang bisa disaksikan baik secara langsung maupun virtual,” pungkasnya
Lihat Juga: Pj Gubernur Jatim Ikut Partisipasi Rekor MURI dan Launching Kuliner Halal serta E-commerce
Banyuwangi Festival, lanjut Anas, mampu menggerakkan ekonomi rakyat, dibuktikan dengan penurunan kemiskinan dan peningkatan pendapatan per kapita Banyuwangi secara sangat signifikan.
"Di tengah pandemi ini, kami telah bertekad menggelar kembali Banyuwangi Festival dengan berbagai adaptasi. Karena kami yakin Banyuwangi Festival bisa menjadi salah satu instrumen pemulihan ekonomi di masa pandemi dengan tiga tujuan utama. Yakni membangun optimisme rakyat, memeperkuat solidaristas sosial, dan membuka kembali lapangan kerja," jelasnya.
Ditambahkan Anas, pada tahun ini, Banyuwangi Festival mengusung konsep hybrid dalam pelaksanaannya. Konsep hybrid, menurut dia, akan menghadirkan pengalaman berbeda bagi wisatawan di Tanah Air. Konsep ini memberikan pengalaman ketika atraksi berlangsung tetap dapat dihadiri peserta offline dengan kapasitas tertentu dan protokol kesehatan ketat. Demikian juga melalui daring, peserta dapat merasakan ambience pertunjukan yang disajikan.
“Ini menjadi kampanye pariwisata yang kami harapkan bisa mendongkrak kunjungan wisatawan saat pandemi usai. Saat warga enggan bepergian karena takut tertular Covid-19, kami sediakan atraksi yang bisa disaksikan baik secara langsung maupun virtual,” pungkasnya
Lihat Juga: Pj Gubernur Jatim Ikut Partisipasi Rekor MURI dan Launching Kuliner Halal serta E-commerce
(msd)
tulis komentar anda