Sindikat Perampok Kendaraan di Jalan Tol Ditembak Polisi
Rabu, 17 Februari 2021 - 13:59 WIB
ilustrasi
MEDAN - Perampok spesialis sopir truk dan mobil bosk di jalan tol terpaksa ditembak polisi. Penjahat yang kerap beraksi di kawasan tol Medan Belawan ini terpaksa dilumpuhkan karena berusaha melawan saat akan ditangkap.
Perampok bernama Putra Buana alias Adi Gedat (28), warga Keluragan Belawan Bahari, Kecamatan Medan Belawan, harus merasakan timah panas di kaki kirinya. Penjahat ini ditangkap Reskrim Polres Pelabuhan Belawan saat merampo di kawasan tol Medan Belawan.
Baca juga: Sok Jago Bawa Ganja di Depan Pos Polisi, Pengemudi Angkutan Umum Ditangkap
Kasat Reskrim AKP I Kadek Hery Cahyadi mengatakan, pelaku melancarkan aksinya dengan sejumlah rekan lain yang telah ditangkap lebih dahulu. Modusnya, komplotan ini menghentikan mobil boks atau truk yang melintas di pintu tol.
Selanjutnya, pengemudinya diancam dan dipukul. Tak segan, pelaku juga melukai korban-korbannya. "Setelah korban tak berdaya, komplotan ini langsung beraksi," ujar Kadek.
Baca juga: Warga Sedesa di Tuban Borong Mobil Baru, Ini Kegembiraan Wantono Dapat Rp24 Miliar
Kadek mengakui, komplotan ini dikenal sadis. Catatan di polisi, komplotan ini sudah puluhan kali menjankan aksinya di pintu masuk tol. "Kita berhasil menyita barang bukti sebilah pisau dan dua unit handphone hasil kejahatan," tegasnya.
Perampok bernama Putra Buana alias Adi Gedat (28), warga Keluragan Belawan Bahari, Kecamatan Medan Belawan, harus merasakan timah panas di kaki kirinya. Penjahat ini ditangkap Reskrim Polres Pelabuhan Belawan saat merampo di kawasan tol Medan Belawan.
Baca juga: Sok Jago Bawa Ganja di Depan Pos Polisi, Pengemudi Angkutan Umum Ditangkap
Kasat Reskrim AKP I Kadek Hery Cahyadi mengatakan, pelaku melancarkan aksinya dengan sejumlah rekan lain yang telah ditangkap lebih dahulu. Modusnya, komplotan ini menghentikan mobil boks atau truk yang melintas di pintu tol.
Selanjutnya, pengemudinya diancam dan dipukul. Tak segan, pelaku juga melukai korban-korbannya. "Setelah korban tak berdaya, komplotan ini langsung beraksi," ujar Kadek.
Baca juga: Warga Sedesa di Tuban Borong Mobil Baru, Ini Kegembiraan Wantono Dapat Rp24 Miliar
Kadek mengakui, komplotan ini dikenal sadis. Catatan di polisi, komplotan ini sudah puluhan kali menjankan aksinya di pintu masuk tol. "Kita berhasil menyita barang bukti sebilah pisau dan dua unit handphone hasil kejahatan," tegasnya.
(msd)
tulis komentar anda