Duh Ternyata 2 Rumah Pompa Tak Dihidupkan saat Semarang Dikepung Banjir

Minggu, 07 Februari 2021 - 12:30 WIB
Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo saat sidak di sejumlah titik banjir Kota Semarang, Minggu (7/2/2021). Foto/Ist
SEMARANG - Rumah pompa di Mberok Kota Lama tidak berfungsi optimal saat banjir mengepung Kota Semarang, Jawa Tengah. Ternyata dari 3 rumah pompa, hanya 1 yang dihidupkan. Sedangkan 2 belum bisa dihidupkan karena masalah administratif.



Kenyataan ini terungkap saat Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke sejumlah titik banjir di Kota Semarang , Minggu (7/2/2021). Sejumlah lokasi dikunjungi, di antaranya rumah pompa Mberok Kota Lama, drainase di Jalan Ronggolawe dan Stasiun Tawang Semarang.



Saat sidak di rumah pompa Mberok Kota Lama, Ganjar menemukan tidak optimalnya pompa yang ada. Dari tiga pompa yang terpasang, hanya satu yang dihidupkan. Ganjar pun langsung menanyakan alasan kenapa dua pompa lain tidak dihidupkan. Dari jawaban petugas, ternyata pompa itu tidak dihidupkan karena alasan administratif.



"Itu belum dinyalakan karena masalah administratif pak. Pekerjaannya belum diserahkan," kata petugas.



Ganjar pun langsung mengatakan tidak boleh ada hal administratif yang menghambat penanganan banjir. Apalagi, pihaknya menegaskan kondisi saat ini sedang darurat.

Ganjar langsung meminta dua pompa lain dihidupkan. Ia bahkan mengajak petugas untuk masuk ke rumah pompa dan menyalakan mesin. Namun karena dikunci, akhirnya Ganjar mengurungkan niatnya. "Tapi saya minta hari ini dihidupkan. Saya minta nomor teleponnya, nanti saya cek harus sudah hidup," katanya.
Halaman :
tulis komentar anda
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More