Truk Terguling di Depan SPBU Liwa, 6,5 Ton Sayur Berhamburan di Jalan

Jum'at, 29 Januari 2021 - 23:15 WIB
Truk bernomor polisi T 9022 AA yang bermuatan sayuran, terguling di depan SPBU Liwa, Jumat (29/1/2021). Foto/iNews/Enrico Ngantung
LAMPUNG UTARA - Truk bernomor polisi T 9022 AA bermuatan penuh sayur terguling di jalan lintas nasional , tepatnya di depan SPBU Liwa, Jumat (29/1/2021) malam pukul 19:30 WIB. Akibatnya, sejumlah sayuran berceceran di jalan.



Supir truk, Dedi (47) Warga Kotabumi, Kabupaten Lampung Utara, mengatakan, kecelakaan lalu lintas tunggal ini terjadi saat dirinya hendak masuk ke SPBU guna mengisi BBM. Truk yang dikemudikannya membawa muatan berupa tomat, labusiam dan buncis seberat 6,5 ton.



"Rencananya muatan mau saya kirim ke Tangerang, tapi karena posisi BBM sudah mau habis, jadi mau ngisi solar dulu ke SPBU. Sebelum masuk jalur pengisian mobil sempat tidak menanjak, kemudian mundur dan terbalik ," jelasnya.

Akibat kejadian ini, pengemudi truk mengalami luka ringan saja. Namun belum diketahui berapa kerugian akibat kecelakaan tunggal ini. "Saya sendirian di dalam truk. Untungnya cuma lecet-lecet aja. Kalau ditanya kerugian, saya belum bisa memastikan berapa kerugiannya," ungkap Dedi.



Sementara itu, Anggota Unit Lakalantas Satlantas Polres Lampung Barat, Bripka Heru yang berada di lokasi kejadian menerangkan, saat ini tengah dilakukan evakuasi muatan . Buah tomat yang bercecer di jalanan sedang dibersihkan agar tidak mengganggu dan membahayakan penggunanya jalan lainnya.

"Arus lalu lintas lancar, tidak ada kemacetan, hanya saja sebagian badan jalan kami tutup karena tengah dilakukan evakuasi muatan sayuran yang tercecer. Pembersihan dilakukan agar tidak membahayakan pengendara lainnya. Setelah muatan selesai dievakuasi selanjutnya truk yang kami evakuasi," terangnya.



Dia juga mengimbau, untuk para pengendara yang hendak masuk ke SPBU Liwa, diharapkan berhati-hati karena jalur masuk pintu SPBU sedikit menanjak. "Kontur jalannya memang agak miring dan jalur masuk SPBU sedikit menanjak, jadi untuk para pengendara khususnya mobil bermuatan diharapkan berhati-hati jika hendak masuk," tutup Bripka Heru.
(eyt)
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More Content