Gelombang Pasang Setinggi 3 Meter Terjang Kawasan Boulevard II
Senin, 18 Januari 2021 - 03:25 WIB
Gelombang Pasang Setinggi 3 Meter Terjang Kawasan Boulevard II. Foto/Subhan
MANADO - Gelombang pasang setinggi Dua sampai 3 meter menerjang kawasan sepanjang jalur boulevard II. Sekitar lima kelurahan terdampak ombak laut yang tingginya melewati pemecah ombak sepanjang kawasan tersebut.
Kelurahan yang terdampak yakni Kelurahan Sindulang Satu, Sindulang Dua, Bitung Karang Ria, Maasing,Tumumpa Dua dan Kawasan Tempat Pelelangan Ikan TPI, Kecamatan Tuminting, Kota Manado .
Komandan Kodim 1309/Manado Kolonel Inf Johanes Raymond Raja Sulung Purba melalui Danramil 1309-01/STB Lettu Inf Hariwiyono mengatakan, gelombang pasang terjadi sekitar pukul 18.30 WITA dan hingga saat ini masih terjadi gelombang pasang.
"Saat gelombang pasang mulai terjadi, atas perintah Dandim, kami menghimbau kepada para pedagang dan masyarakat yang ada di boulevard II agar tidak berjualan dan nelayan yang perahunya masih ada di pinggiran pantai agar diamankan sehingga tidak terjadi hal-hal yang diinginkan," kata Danramil, Minggu (17/1/2021)
Baca juga: Ngeri, Ombak Besar Terjang Pesisir Manado, Pusat Perbelanjaan Tergenang Air Laut
Sampai saat ini gelombang pasang masih terus terjadi. Dari hasil pantauan MNC Media Portal Indonesia di lokasi, sampah-sampah banyak berserakan di sepanjang jalan boulevard dua.
Baca juga: Modifikasi Tangki Bensin, Polres Minsel Razia Ranmor di Sejumlah SPBU
"Kami selalu memantau keadaan dan situasi gelombang pasang ini karena sampai saat ini belum ada menunjukan penurunan, jadi kami masih standby," tutur Danramil.
Kelurahan yang terdampak yakni Kelurahan Sindulang Satu, Sindulang Dua, Bitung Karang Ria, Maasing,Tumumpa Dua dan Kawasan Tempat Pelelangan Ikan TPI, Kecamatan Tuminting, Kota Manado .
Komandan Kodim 1309/Manado Kolonel Inf Johanes Raymond Raja Sulung Purba melalui Danramil 1309-01/STB Lettu Inf Hariwiyono mengatakan, gelombang pasang terjadi sekitar pukul 18.30 WITA dan hingga saat ini masih terjadi gelombang pasang.
"Saat gelombang pasang mulai terjadi, atas perintah Dandim, kami menghimbau kepada para pedagang dan masyarakat yang ada di boulevard II agar tidak berjualan dan nelayan yang perahunya masih ada di pinggiran pantai agar diamankan sehingga tidak terjadi hal-hal yang diinginkan," kata Danramil, Minggu (17/1/2021)
Baca juga: Ngeri, Ombak Besar Terjang Pesisir Manado, Pusat Perbelanjaan Tergenang Air Laut
Sampai saat ini gelombang pasang masih terus terjadi. Dari hasil pantauan MNC Media Portal Indonesia di lokasi, sampah-sampah banyak berserakan di sepanjang jalan boulevard dua.
Baca juga: Modifikasi Tangki Bensin, Polres Minsel Razia Ranmor di Sejumlah SPBU
"Kami selalu memantau keadaan dan situasi gelombang pasang ini karena sampai saat ini belum ada menunjukan penurunan, jadi kami masih standby," tutur Danramil.
(boy)
tulis komentar anda