Kota Jambi Gempar, Usai Kencani Wanita Seksi Kakek 64 Tahun Ditemukan Tewas Tanpa Busana
Jum'at, 15 Januari 2021 - 09:26 WIB
JAMBI - Warga Lingkar Timur, Kelurahan Payo Selincah Kecamatan Jambi Timur, Kota Jambi, mendadak gempar. Mereka mendapati sesosok mayat laki-laki tanpa busana , yang diduga usai kencan bersama seorang wanita di salah satu rumah warga tersebut.
Korban tewas diketahui berinisial ST (64), warga Orang Kayo Pingai, Kelurahan Payo Selincah, Kecamatan Jambi Timur, Kota Jambi. Pertama kali ditemukan pada Rabu (14/1/2021) malam.
Diduga, sebelum ditemukan tewas, pria lanjut usia (Lansia) tersebut telah berkencan dengan seorang wanita berinisial HL (38). Mereka diduga sempat melakukan hubungan intim. Dan korban ST, mengkonsumsi obat kuat sebelum melakukan hubungan.
Lantaran panik dan curiga melihat pasangannya yang masih telanjang tidur mendengkur, HL yang diketahui warga Kelurahan Payo Selincah, Kecamatan Jambi Timur, Kota Jambi, memanggil warga tetangganya.
Kasat Reskrim Polresta Jambi, Kompol Handres saat dikonfirmasi membenarkan adanya penemuan mayat pria separuh baya tersebut. "Iya laki-laki inisial ST, umur 64 tahun, di kawasan Jalan Baru, Kecamatan Jambi Timur kemarin malam usai kencan bersama seorang wanita berinisial HL," ungkapnya, Jumat (15/1/2021).
Dia menceritakan, dari hasil keterangan sejumlah saksi, mulanya korban mendatangi rumah HL yang berada di pinggiran jalan baru, dengan tujuan kencan bersama . "Setelah ketemu, mereka sepakat untuk melakukan hubungan badan disalah satu kamar. Tidak lama usai berhubungan, wanita tersebut curiga suara korban mendengkur keras (ngorok) dan tangan bergetar," ujar Handres.
Karena curiga, akhirnya wanita tersebut meminta tolong kepada tetangganya untuk melihat kondisi korban yang diduga dalam keadaan pingsan. "Awalnya wanita tersebut, menduga korban hanya pingsan. Kondisi awal ditemukan dalam posisi terungkup dan tanpa busana," tuturnya.
Guna penyelidikan lebih lanjut, jenazah korban saat ini sudah dibawa ke Rumah Sakit Bhayangkara Polda Jambi untuk dilakukan otopsi. "Saat ini masih menunggu hasil otopsi, apakah ada unsur kekerasan terhadap korban, apa murni meninggal dunia. Semua masih dalam proses pemeriksaan petugas," terang Handres.
Baca Juga
Korban tewas diketahui berinisial ST (64), warga Orang Kayo Pingai, Kelurahan Payo Selincah, Kecamatan Jambi Timur, Kota Jambi. Pertama kali ditemukan pada Rabu (14/1/2021) malam.
Diduga, sebelum ditemukan tewas, pria lanjut usia (Lansia) tersebut telah berkencan dengan seorang wanita berinisial HL (38). Mereka diduga sempat melakukan hubungan intim. Dan korban ST, mengkonsumsi obat kuat sebelum melakukan hubungan.
Lantaran panik dan curiga melihat pasangannya yang masih telanjang tidur mendengkur, HL yang diketahui warga Kelurahan Payo Selincah, Kecamatan Jambi Timur, Kota Jambi, memanggil warga tetangganya.
Kasat Reskrim Polresta Jambi, Kompol Handres saat dikonfirmasi membenarkan adanya penemuan mayat pria separuh baya tersebut. "Iya laki-laki inisial ST, umur 64 tahun, di kawasan Jalan Baru, Kecamatan Jambi Timur kemarin malam usai kencan bersama seorang wanita berinisial HL," ungkapnya, Jumat (15/1/2021).
Baca Juga
Dia menceritakan, dari hasil keterangan sejumlah saksi, mulanya korban mendatangi rumah HL yang berada di pinggiran jalan baru, dengan tujuan kencan bersama . "Setelah ketemu, mereka sepakat untuk melakukan hubungan badan disalah satu kamar. Tidak lama usai berhubungan, wanita tersebut curiga suara korban mendengkur keras (ngorok) dan tangan bergetar," ujar Handres.
Karena curiga, akhirnya wanita tersebut meminta tolong kepada tetangganya untuk melihat kondisi korban yang diduga dalam keadaan pingsan. "Awalnya wanita tersebut, menduga korban hanya pingsan. Kondisi awal ditemukan dalam posisi terungkup dan tanpa busana," tuturnya.
Baca Juga
Guna penyelidikan lebih lanjut, jenazah korban saat ini sudah dibawa ke Rumah Sakit Bhayangkara Polda Jambi untuk dilakukan otopsi. "Saat ini masih menunggu hasil otopsi, apakah ada unsur kekerasan terhadap korban, apa murni meninggal dunia. Semua masih dalam proses pemeriksaan petugas," terang Handres.
(eyt)
Lihat Juga :
tulis komentar anda