Vaksinasi COVID-19, Sleman Siapkan 52 Faskes dan 156 Vaksinator
Sabtu, 09 Januari 2021 - 11:06 WIB
SLEMAN - Pemkab Sleman telah menyiapkan 52 fasilitas kesehatan (faskes) dan 156 vaksinator untuk melaksanakan vaksinasi COVID-19 tahap pertama di Sleman, Januari sampai April 2021.
Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Sleman, Joko Hastaryo mengatakan 52 faskes tersebut terdiri dari 24 rumah sakit, 25 Puskesmas dan 3 klinik yang ada di Sleman.
Di masing-masing lokasi tempat vaksinasi disiapkan minimal 3 vaksinator, baik dokter, perawat dan bidan. Total 156 vaksinator. Sebelum melaksanakan tugas mereka diberi pelatihan.
“Dari 156 jumlah vasinator, 56 vaksinator sudah dilatih sisanya akan dilatihan mulai Senin-Rabu (11-13/1/2021),” kata Joko, Sabtu (9/1/2021).
Joko menjelaskan nanti vaksin COVID-19 akan diberikan dua kali dengan dosis sebanyak 0,5 ml. Pemberiannya akan diberi jeda selama 14 hari.
Untuk mekanisme pelayanan vaksin diberikan pada hari Senin, Selasa, Rabu dan Kamis. Satu hari akan dibagi menjadi tiga sesi dan satu sesinya bisa melayani maksimal 20 orang.
(Baca juga: Vaksinasi COVID-19, Pemkab Semarang Siapkan Puluhan Vaksinator)
“Dengan asumsi ini, satu faskes maksimal melayani 60 orang. Sehingga dengan 52 faskes yang siap melayani, maka dalam waktu seminggu sudah bisa selesai pemberian vaksin tahap pertama,” paparnya.
(Baca juga: Sabtu Dini Hari, Guguran Lava Pijar Merapi Keluar 15 Kali ke Sungai Krasak)
Sleman mengajukan 15.000 dosis vaksin. Prioritas pertama akan diberikan kepada sumber daya kesehatan (SDM) tenaga kesehatan (nakes), meliputi dokter, perawat, bidan, admnitrasi, driver, kebersihan dan tenaga penunjang lainnya.
Jumlah tenaga kesehatan sekitar 14.500 orang. Namun, tahap pertama akan dapat berapa vaksin belum mendapat informasi.
Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Sleman, Joko Hastaryo mengatakan 52 faskes tersebut terdiri dari 24 rumah sakit, 25 Puskesmas dan 3 klinik yang ada di Sleman.
Di masing-masing lokasi tempat vaksinasi disiapkan minimal 3 vaksinator, baik dokter, perawat dan bidan. Total 156 vaksinator. Sebelum melaksanakan tugas mereka diberi pelatihan.
“Dari 156 jumlah vasinator, 56 vaksinator sudah dilatih sisanya akan dilatihan mulai Senin-Rabu (11-13/1/2021),” kata Joko, Sabtu (9/1/2021).
Joko menjelaskan nanti vaksin COVID-19 akan diberikan dua kali dengan dosis sebanyak 0,5 ml. Pemberiannya akan diberi jeda selama 14 hari.
Untuk mekanisme pelayanan vaksin diberikan pada hari Senin, Selasa, Rabu dan Kamis. Satu hari akan dibagi menjadi tiga sesi dan satu sesinya bisa melayani maksimal 20 orang.
(Baca juga: Vaksinasi COVID-19, Pemkab Semarang Siapkan Puluhan Vaksinator)
“Dengan asumsi ini, satu faskes maksimal melayani 60 orang. Sehingga dengan 52 faskes yang siap melayani, maka dalam waktu seminggu sudah bisa selesai pemberian vaksin tahap pertama,” paparnya.
(Baca juga: Sabtu Dini Hari, Guguran Lava Pijar Merapi Keluar 15 Kali ke Sungai Krasak)
Sleman mengajukan 15.000 dosis vaksin. Prioritas pertama akan diberikan kepada sumber daya kesehatan (SDM) tenaga kesehatan (nakes), meliputi dokter, perawat, bidan, admnitrasi, driver, kebersihan dan tenaga penunjang lainnya.
Jumlah tenaga kesehatan sekitar 14.500 orang. Namun, tahap pertama akan dapat berapa vaksin belum mendapat informasi.
(boy)
tulis komentar anda