Sosok Aditya Halindra Faridzki Calon Pemimpin Tuban yang Tampan, Gaul dan Jomblo
Sabtu, 02 Januari 2021 - 13:15 WIB
Haeny merupakan kepala daerah perempuan pertama di Jatim. Haeny menjabat bupati Tuban untuk periode 2001-2006 dan 2006-2011. Lindra merupakan anak ketiga dari empat bersaudara. Saat ini, masih berstatus lajang atau belum menikah.
Alumnus Universitas Airlangga (Unair) 2014 ini memulai karir politiknya melalui organisasi pemuda sayap Partai Golkar. Yakni Angkatan Muda Pembaharuan Indonesia (AMPI). Selain itu, Lindra juga juga menjabat sebagai Ketua DPD Partai Golkar Tuban periode 2020-2025.
Sebelum mengikuti kontestasi Pilkada Tuban 2020, Lindra menjabat sebagai anggota DPRD Jatim dari Fraksi Partai Golkar. Saat duduk di kursi wakil rakyat, Lindra berusia 27 tahun dan menjadi yang termuda di jajaran anggota dewan. Hingga akhirnya, Dia mengundurkan diri agar bisa mengikuti Kontestasi Pilkada Tuban 2020.
Di tengah kesibukannya sebagai politisi, Lindra juga akrab dengan media sosial, sama seperti kaum milenial pada umumnya. Mengintip dari akun media sosial pribadinya, Lindra kini memiliki 65.700 followers.
Lewat akun Instagramnya tersebut, tak jarang Lindra membagikan momen dirinya saat kampanye, saat bersama keluarga dan juga kala travelling ke berbagai tempat.
Bagaimana soal kekayaan?, mengutip website kpk.go.id, harta kekayaan Lindra mencapai Rp4.319.644.631. Rinciannya, harta tanah Rp132.132.000, transportasi Rp27.000.000 dan kas atau setara kas Rp4.106.513.631, penerimaan dari pekerjaan Rp354.538.010 dan penerimaan dari usaha dan kekayaan Rp202.147.644.
Kini, pekerjaan berat menanti Lindra, yakni memajukan dan mensejahterakan warga Tuban. Kabupaten Tuban mempunyai letak yang strategis, yakni di perbatasan Provinsi Jatim dan Jawa Tengah dengan dilintasi oleh Jalan Nasional Daendels di Pantai Utara.
Luas wilayah Kabupaten Tuban 183.994.561 Ha, dan wilayah laut seluas 22.068 km2.
Tuban memiliki banyak potensi ekonomi.
Data Badan Pusat Statistik (BPS) Kabupaten Tuban tahun 2018 mencatat, terdapat lima sektor utama yang menopang perputaran ekonomi daerah ini. Sektor pertanian dan perikanan. Kedua sektor perdagangan, ketiga industri manufaktur. Keempat pertambangan dan penggalian. Kelima sektor pariwisata.
Alumnus Universitas Airlangga (Unair) 2014 ini memulai karir politiknya melalui organisasi pemuda sayap Partai Golkar. Yakni Angkatan Muda Pembaharuan Indonesia (AMPI). Selain itu, Lindra juga juga menjabat sebagai Ketua DPD Partai Golkar Tuban periode 2020-2025.
Sebelum mengikuti kontestasi Pilkada Tuban 2020, Lindra menjabat sebagai anggota DPRD Jatim dari Fraksi Partai Golkar. Saat duduk di kursi wakil rakyat, Lindra berusia 27 tahun dan menjadi yang termuda di jajaran anggota dewan. Hingga akhirnya, Dia mengundurkan diri agar bisa mengikuti Kontestasi Pilkada Tuban 2020.
Di tengah kesibukannya sebagai politisi, Lindra juga akrab dengan media sosial, sama seperti kaum milenial pada umumnya. Mengintip dari akun media sosial pribadinya, Lindra kini memiliki 65.700 followers.
Lewat akun Instagramnya tersebut, tak jarang Lindra membagikan momen dirinya saat kampanye, saat bersama keluarga dan juga kala travelling ke berbagai tempat.
Bagaimana soal kekayaan?, mengutip website kpk.go.id, harta kekayaan Lindra mencapai Rp4.319.644.631. Rinciannya, harta tanah Rp132.132.000, transportasi Rp27.000.000 dan kas atau setara kas Rp4.106.513.631, penerimaan dari pekerjaan Rp354.538.010 dan penerimaan dari usaha dan kekayaan Rp202.147.644.
Kini, pekerjaan berat menanti Lindra, yakni memajukan dan mensejahterakan warga Tuban. Kabupaten Tuban mempunyai letak yang strategis, yakni di perbatasan Provinsi Jatim dan Jawa Tengah dengan dilintasi oleh Jalan Nasional Daendels di Pantai Utara.
Luas wilayah Kabupaten Tuban 183.994.561 Ha, dan wilayah laut seluas 22.068 km2.
Tuban memiliki banyak potensi ekonomi.
Data Badan Pusat Statistik (BPS) Kabupaten Tuban tahun 2018 mencatat, terdapat lima sektor utama yang menopang perputaran ekonomi daerah ini. Sektor pertanian dan perikanan. Kedua sektor perdagangan, ketiga industri manufaktur. Keempat pertambangan dan penggalian. Kelima sektor pariwisata.
tulis komentar anda