Pastikan Tepat Sasaran Bupati JR Serahkan Langsung Bantuan Sembako
Kamis, 14 Mei 2020 - 10:26 WIB
SIMALUNGUN - Memastikan bantuan sembako bagi warga yang terdampak Covid 19 tepat sasaran, Bupati Simalungun JR Saragih memimpin langsung pendistribusian ke wilayah pedesaan.
Saat mendistribusikan bantuan di Desa Tiga Bolon, Kecamatan Sidamanik, Rabu (13/5/2020) kemarin JR mengatakan, kepala desa dan lurah objektif dalam menentukan atau mendata warga penerima bantuan sehingga tidak sasaran.
"Saya akan tindak jika ada kepala desa atau lurah yang mendata atau mengusulkan penerima bantuan sembako bukan orang yang layak menerimanya atau tidak termasuk dalam kreteria penerima bantuan," tegas JR.
Bupati JR didampingi Sekda Mixnon Andreas Simamora, Kadis Sosial Mudahalam Purba, humas Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid 19,Akmal H Siregar, menambahkan dalam mendistribusian bantuan sembako ke kecamatan, para pimpinan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) akan ditugaskan sebagai pengawas untuk memantau apakah penerima bantuan layak atau tidak.
Secaca khusus Ketua Tim Gugud Tugas Percepatan Penanganan Covid 19 kabupaten Simalungun sangat mengharapkan kesadaran masyarakat tidak tumpang tindi menerima bantuan bagi warga terdampak, karena masih banyak warga yang layak dibantu dan membutuhkannya.
Salah seorang warga Desa Tiga Bolon penerima bantuan Rotua Simangunsong (25)terharu dan mengapresiasi kepedulian Bupati JR Saragih terhadap rakyatnya yang terdampak Covid 19,bahkan langsung menyerahkannya.
"Saya terharu pak bupati JR Saragih peduli kepada warga yang susah akibat virus Covid 19,langsung menyerahkan sembako kepada warganya," kata Rotua.
Sekdakab Simalungun Mixnon Andreas Simamora melalui tim gugus tugas mengatakan, bantuan sembako bagi warga terdampak Covid-19 sudah disalurkan di 16 kecamatan, dan 16 lagi menyusul didistribusikan secara bertahap.
Saat mendistribusikan bantuan di Desa Tiga Bolon, Kecamatan Sidamanik, Rabu (13/5/2020) kemarin JR mengatakan, kepala desa dan lurah objektif dalam menentukan atau mendata warga penerima bantuan sehingga tidak sasaran.
"Saya akan tindak jika ada kepala desa atau lurah yang mendata atau mengusulkan penerima bantuan sembako bukan orang yang layak menerimanya atau tidak termasuk dalam kreteria penerima bantuan," tegas JR.
Bupati JR didampingi Sekda Mixnon Andreas Simamora, Kadis Sosial Mudahalam Purba, humas Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid 19,Akmal H Siregar, menambahkan dalam mendistribusian bantuan sembako ke kecamatan, para pimpinan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) akan ditugaskan sebagai pengawas untuk memantau apakah penerima bantuan layak atau tidak.
Secaca khusus Ketua Tim Gugud Tugas Percepatan Penanganan Covid 19 kabupaten Simalungun sangat mengharapkan kesadaran masyarakat tidak tumpang tindi menerima bantuan bagi warga terdampak, karena masih banyak warga yang layak dibantu dan membutuhkannya.
Salah seorang warga Desa Tiga Bolon penerima bantuan Rotua Simangunsong (25)terharu dan mengapresiasi kepedulian Bupati JR Saragih terhadap rakyatnya yang terdampak Covid 19,bahkan langsung menyerahkannya.
"Saya terharu pak bupati JR Saragih peduli kepada warga yang susah akibat virus Covid 19,langsung menyerahkan sembako kepada warganya," kata Rotua.
Sekdakab Simalungun Mixnon Andreas Simamora melalui tim gugus tugas mengatakan, bantuan sembako bagi warga terdampak Covid-19 sudah disalurkan di 16 kecamatan, dan 16 lagi menyusul didistribusikan secara bertahap.
(zai)
tulis komentar anda