RSUP Wahidin Ungkap Penyebab Meninggalnya Bupati Luwu Timur
Jum'at, 25 Desember 2020 - 12:32 WIB
Bupati Luwu Timur Thoriq Husler meninggal dunia. Foto: Istimewa
MAKASSAR - Penyebab meninggalnya Bupati Luwu Timur Thoriq Husler diungkapkan oleh Direktur RSUP Dr Wahidin Sudirohusodo Makassar , dr Khalid Saleh.
Dia membenarkan almarhum awalnya terkonfirmasi positif Covid-19 disertai komorbid, yaitu jantung dan hipertensi.
"Riwayat penyakitnya yakni jantung dan hipertensi," kata dr Khalid di Kota Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel), Kamis (24/12/2020).
Menurut dr Khalid, tes swab sempat dijalani pasien sebanyak enam kali. Saat pemeriksaan terakhir, hasilnya menunjukkan bahwa almarhum Bupati Thoriq Husler sudah negatif Covid-19 .
"Memang kondisi beliau sudah tidak lagi stabil karena memang punya komorbid. Karena bebas Covid-19 , pemakaman pun tanpa prosedur penanganan corona," urainya.
Terkait tracing contact, dr Khalid mengatakan, tidak tahu persis berapa anggota keluarga yang ikut terkonfirmasi Covid-19 . Sebab tidak ada yang dirawat di RSUP Dr Wahidin Sudirohusodo Makassar .
"Setahu saya saat ini, istri almarhum sedang dirawat di RS Grestelina. Hanya itu," pungkas dr Khalid.
Dia membenarkan almarhum awalnya terkonfirmasi positif Covid-19 disertai komorbid, yaitu jantung dan hipertensi.
"Riwayat penyakitnya yakni jantung dan hipertensi," kata dr Khalid di Kota Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel), Kamis (24/12/2020).
Menurut dr Khalid, tes swab sempat dijalani pasien sebanyak enam kali. Saat pemeriksaan terakhir, hasilnya menunjukkan bahwa almarhum Bupati Thoriq Husler sudah negatif Covid-19 .
"Memang kondisi beliau sudah tidak lagi stabil karena memang punya komorbid. Karena bebas Covid-19 , pemakaman pun tanpa prosedur penanganan corona," urainya.
Terkait tracing contact, dr Khalid mengatakan, tidak tahu persis berapa anggota keluarga yang ikut terkonfirmasi Covid-19 . Sebab tidak ada yang dirawat di RSUP Dr Wahidin Sudirohusodo Makassar .
"Setahu saya saat ini, istri almarhum sedang dirawat di RS Grestelina. Hanya itu," pungkas dr Khalid.
(agn)
Lihat Juga :
tulis komentar anda