Survai SMRC, Lathifah-Didik Unggul di Kabupaten Malang

Rabu, 09 Desember 2020 - 23:16 WIB
Lembaga survei SMRC mengeluarkan rilis hasil Pilkada Kabupaten Malang. Pasangan Lathifah Shohib-Didik Budi Muljono (LaDub) unggul dengan 44,09% suara. Foto/Ist
JAKARTA - Lembaga survei Saiful Mujani Research and Consulting (SMRC) mengeluarkan rilis hasil Pilkada Serentak 2020 di Kabupaten Malang , Jatim. Pasangan Lathifah Shohib-Didik Budi Muljono (LaDub) yang diusung PKB unggul dengan 44,09% suara.

Pasangan Sanusi-Didik Gatot Subroto 43,75% suara dan pasangan Heri Cahyono-Gunadi Handoko 12,16% suara. Dari 200 TPS, data yang masuk telah mencapai 100% dengan total sampel suara sah 46,753.

(Baca juga: Sultan HB X Minta Pemenang Pilkada Jangan Sombong, yang Kalah Tidak Iri)



Sedangkan rata-rata margin of error quick count untuk dua calon dengan suara terbesar diperkirakan kurang lebih 2,23% dan tingkat kepercayaan 95%. Dengan demikian diperlukan selisih suara lebih dari 4,46% atau 2 kali margin of error untuk dapat menyimpulkan pemenang Pilkada Kabupaten Malang berdasarkan hasil quick count.

(Baca juga: Hasil Quick Count Charta Politika, Bobby-Aulia Unggul Sementara 55,22%)

Sementara itu, selisih suara 2 calon dengan suara terbesar, yaitu pasangan Sanusi-Didik Gatot Subroto dan Lathifah Shohib-Didik Budi Muljono hanya 0,34%.

Rekam hasil quick count sendiri mengambil populasi dari seluruh pemilih yang datang ke TPS dan memilih secara sah yang tersebar di seluruh TPS. Sampel dipilih dengan metode Stratified-Cluster Random Sampling.

Juru Bicara Media Center Paslon LaDub, Anas Muttaqin mengungkapkan bahwa hasil dari hitung cepat tersebut menggembirakan karena unggul. "Hasil terbaru quick count SMRC hasilnya sejauh ini alhamdulillah cukup menggemberikan. Kita berada pada posisi memimpin," katanya.

Keunggulan tersebut merupakan hasil data yang masuk sebesar 100% dengan tingkat partisipasi masyarakat sebesar 60,85%, dan margin of error sebesar 2%. "Jadi data ini sudah masuk 100 persen. Kita unggul tipis dari kompetitor kita pasangan Sanusi- Didik, kita unggul sebesar 0,66 persen," bebernya.

Anas pun bersama tim pemenangan Paslon LaDub telah memprediksi sejak awal bahwa memang akan terjadi pertarungan suara yang sangat ketat. Karena pihaknya mengatakan bahwa saat ini Paslon LaDub berhadapan dengan petahana.

"Jadi ini memang sejak awal kita prediksi pertarungan yang sangat ketat, karena kita melawan petahana dan kita terdapat tiga pasangan calon. Kita bersyukur bisa di proses quick count ini bisa memimpin perolehan suara, walaupun tidak terlalu besar," katanya.
(shf)
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More Content