Kecelakaan di Jalur Maut Pasuruan, 1 Prajurit TNI Tewas

Senin, 12 Oktober 2020 - 19:23 WIB
Petugas Satlantas Polres Pasuruan, melakukan olah TKP kecelakaan maut yang menewaskan satu anggota TNI. Foto/iNews TV/Jaka Samudra
PASURUAN - Kecelakaan lalu lintas terjadi di jalur maut Kabupaten Pasuruan , Senin (12/10/2020). Dua mobil dan satu sepeda motor bertabrakan hingga mengakibatkan satu prajurit TNI tewas.

(Baca juga: KKSB Serang Bandara Bilorai, TNI Temukan 1 Pucuk Senjata Api )

Diduga, pengemudi mobil sedan yang merupakan seorang prajurit TNI kelelahan saat mengemudi, sehingga tiba-tiba mobil yang dikemudikannya oleng ke kanan dan melawan arus. Dari arah berlawanan melaju truk yang langsung menghantam mobil sedan tersebut.



Mobil sedan yang dikemudikan anggota TNI ini rusak parah dan pengemudinya terjepit, dan akhirnya tewas saat dibawa ke Puskesmas. Sementara truk yang dikemudikan Rokimin terjun ke sungai sedalam 15 meter.

Korban tewas diketahui berinisial Sertu AF, warga Desa Kesatrian, Kecamatan Blimbing, Kota Malang. Dia meregang nyawa di jalur maut Desa Sentul, Kecamatan Purwodadi, Kabupaten Pasuruan . (Baca juga: Polisi Buru Penyedia Obat Aborsi yang Digunakan Anak PNS Blitar )

Dua pengengandara sepeda motor yang turut terserempet dalam kecelakaan maut ini, mengalami luka serius, demikian juga dengan sopir truk yang terjatuh ke sungai. "Truk dan mobil sedan adu moncong, dan menghantam sepeda motor," ujar Tutil Alawi, salah seorang saksi mata.

(Baca juga: Pria Lajang di Mojokerto Sebar Hoaks Polsek Sarang Teroris )

Kasatlantas Polres Pasuruan , AKP Andika Lubis menyebutkan, anggotanya telah melakukan olah TKP untuk menyelidiki penyebab kecelakaan maut ini. "Untuk sementara, diduga kecelakaan ini akibat pengemudi kelelahan hingga tidak bisa mengendalikan laju kendaraannya," tuturnya.
(eyt)
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More Content